Kolak Pisang Manis dan Gurih, Sajian Sederhana yang Selalu Menggoda

Kolak pisang adalah hidangan tradisional yang cocok disantap kapan saja, terutama saat berbuka puasa. Kombinasi antara pisang, santan, dan gula merah menciptakan cita rasa manis dan gurih yang menggugah selera. Cara membuatnya pun cukup mudah, sehingga siapa saja bisa mencobanya di rumah dengan menggunakan bahan-bahan yang tersedia dengan mudah.

Untuk membuat kolak pisang yang lezat, siapkan beberapa buah pisang kepok yang telah dipotong serong, santan cair, gula merah serut, daun pandan, air, dan sedikit garam. Tahap awal yang harus dilakukan adalah mendidihkan air bersama gula merah dan daun pandan hingga semuanya larut. Setelah itu, saring larutan tersebut agar bersih dari kotoran. Setelah itu, tambahkan potongan pisang ke dalam larutan gula, kemudian masak dengan api kecil hingga teksturnya mulai melunak.

Setelah pisang matang, tuangkan santan secara perlahan sambil terus diaduk agar tidak pecah. Tambahkan sejumput garam untuk memperkaya rasa. Didihkan sambil terus mengaduk agar santan tetap halus dan tidak mengalami penggumpalan. Setelah matang, angkat dan diamkan sejenak sebelum disajikan.

Kolak pisang bisa dinikmati dalam keadaan hangat maupun dingin, sesuai selera. Tekstur pisang yang lembut berpadu dengan kuah santan yang kaya rasa membuat sajian ini begitu nikmat. Cocok sebagai menu berbuka puasa yang menghangatkan atau sekadar camilan di hari biasa. Rasanya yang manis, gurih, dan legit dijamin membuat siapa pun ketagihan.

Manfaat Berbuka dengan Kurma: Dokter Jelaskan Alasannya

Kurma merupakan salah satu pilihan makanan yang sering dikonsumsi saat berbuka puasa. Selain karena mengikuti sunnah, buah ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Menurut dr. Aru Ariadno, SpPD-KGEH, seorang dokter spesialis penyakit dalam, kurma sangat cocok dikonsumsi saat berbuka. Kandungan nutrisinya membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kurma kaya akan serat dan mudah dicerna, sehingga tidak membebani lambung setelah berpuasa.

Selain itu, kandungan kalori serta gula alaminya dalam jumlah yang cukup membantu mengembalikan energi dan menstabilkan kadar gula darah yang turun selama puasa. Menjaga kestabilan gula darah penting untuk menghindari rasa lemas atau pusing saat berbuka.

“Beberapa sumber menyebutkan bahwa kurma termasuk buah dengan kandungan serat yang tinggi. Selain itu, kurma juga ringan bagi lambung serta memiliki kadar kalori dan gula yang seimbang, sehingga tidak akan mengganggu sistem pencernaan, bahkan dapat membantu mengurangi gangguan lambung,” ujar dr. Aru saat dihubungi pada Senin (17/2/2025).

Lalu, berapa jumlah kurma yang disarankan untuk berbuka? Untuk pilihan yang lebih sehat, dr. Aru menyarankan mengonsumsi kurma dalam jumlah yang wajar, misalnya sekitar satu hingga lima butir.

“Dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai, kurma aman dan baik untuk berbuka puasa,” tambahnya.

Pesan Air Putih Demi Hemat, 5 Orang Ini Justru Kehilangan Banyak Uang di Resto!

Ketika makan di restoran, banyak orang menganggap air putih atau air mineral sebagai pilihan minuman paling ekonomis dibandingkan dengan minuman manis, kopi, atau soda. Namun, kenyataannya tidak selalu demikian. Tak jarang, pelanggan justru dibuat terkejut dengan harga air mineral yang melambung tinggi di sejumlah tempat makan, terutama restoran mewah atau hotel berbintang.

Fenomena ini pun ramai diperbincangkan di media sosial, dengan banyak pelanggan yang merasa “terjebak” karena tidak menyangka harga air putih bisa begitu mahal. Berikut adalah beberapa kisah viral tentang harga air mineral yang bikin dompet menjerit!

1. Air Mineral Seharga Rp 120.000 di Bali

Seorang turis asal Australia mengungkapkan pengalaman tak terduganya saat menikmati santapan di sebuah resor mewah di Badung, Bali. Dalam unggahannya, ia menunjukkan bon tagihan makan yang mencapai Rp 5,3 juta, tetapi yang paling mengejutkannya adalah harga air mineral yang mencapai Rp 120.000 per botol.

Karena memesan dua botol, total yang harus dibayarkan mencapai Rp 240.000, belum termasuk pajak dan biaya layanan. Turis tersebut pun merasa menjadi korban “getok harga” dan unggahannya segera menarik perhatian banyak netizen, terutama wisatawan asing yang sering berlibur ke Bali.

2. Segelas Air Hangat Dibanderol Rp 26.000 di Malaysia

Di Kuala Lumpur, seorang pelanggan restoran Tarbush yang menyajikan makanan khas Timur Tengah juga mengungkapkan kekecewaannya. Ia mengaku telah lama menjadi pelanggan tetap di restoran tersebut, namun kali ini dibuat kaget ketika melihat harga segelas air hangat yang mencapai RM 7 (sekitar Rp 26.000).

Dalam unggahan di media sosialnya, ia mengaku tidak menyangka bahwa harga air putih bisa semahal itu. “Salah saya memang tidak bertanya harga sebelumnya, tapi tetap saja tidak menyangka segelas air hangat bisa semahal ini,” ujarnya. Unggahannya pun menuai banyak komentar dari netizen yang turut merasa heran dengan harga yang tidak masuk akal tersebut.

3. Air Mineral Rp 106.000 di Restoran Mewah Sydney

Pengalaman serupa juga terjadi di Australia. Seorang pelanggan restoran milik chef terkenal Matt Moran di Sydney membagikan ceritanya di forum Reddit. Ia terkejut ketika melihat harga sebotol air mineral yang dibanderol Rp 106.000 dalam tagihan makanannya.

Namun yang lebih mengejutkan lagi, ada netizen lain yang membagikan kisah lebih ekstrem. Ia mengaku pernah dikenakan harga Rp 757.000 hanya untuk segelas air mineral dengan merek biasa!

4. Botol Air Mineral Rp 64.000, Sampai Dibawa Pulang!

Seorang pengguna media sosial X (Twitter) dengan akun @coach_ritika berbagi pengalaman tak terlupakan saat makan di sebuah restoran bersama teman-temannya. Karena tidak memiliki pilihan lain, ia akhirnya memesan sebotol air mineral alami.

Betapa terkejutnya ia ketika mengetahui harga yang harus dibayar, yakni Rp 64.000 per botol. Merasa “kemahalan”, ia pun memutuskan untuk membawa pulang botol kaca tersebut sebagai kenang-kenangan dan berencana untuk menggunakannya kembali di rumah.

5. Dua Botol Air Mineral Seharga Rp 180.000 di Hotel Bintang Lima

Kejutan harga air mineral juga dialami seorang pengguna TikTok dengan akun @funny.mey. Dalam videonya, ia menceritakan pengalamannya saat bersantap di sebuah restoran di Hilton Bandung.

Saat melihat bon tagihan, ia kaget karena dua botol air mineral yang dipesannya dihargai Rp 180.000 atau Rp 90.000 per botol. “Kenapa gue nggak pesan hot chocolate atau jus jeruk aja, malah pesen AQUA yang nggak ada rasanya tapi mahal banget!” ujarnya dengan nada bercanda dalam videonya.

Fenomena “Getok Harga” Air Mineral di Restoran

Banyak pelanggan merasa bahwa harga air mineral di restoran sering kali tidak transparan, terutama di tempat-tempat mewah. Beberapa restoran memang menjual air mineral premium dengan kemasan eksklusif, tetapi tetap saja perbedaannya bisa jauh dibanding harga di minimarket atau warung biasa.

Untuk menghindari kejutan harga, ada baiknya pelanggan selalu mengecek menu dan bertanya terlebih dahulu sebelum memesan. Jadi, apakah kamu pernah mengalami kejadian serupa saat memesan air putih di restoran?

Pantai Tanjung Batu Tolitoli: Destinasi Favorit dengan Sajian Kuliner yang Menggugah Selera

Pantai Tanjung Batu di Kabupaten Tolitoli menjadi salah satu destinasi favorit bagi masyarakat setempat. Selain menawarkan panorama laut yang memukau, pantai ini juga menghadirkan beragam kuliner yang menggugah selera. Sepanjang pesisir pantai, para pedagang berjejer rapi menjajakan aneka makanan dan minuman, mulai dari sareba, aneka jus, teh, kopi, hingga camilan ringan seperti pisang goreng, pisang eppe, serta kentang goreng. Tidak hanya itu, bagi yang ingin menikmati makanan berat, tersedia juga menu seperti mie goreng, mie kuah, dan nasi goreng yang selalu menjadi pilihan utama para pengunjung.

Ibu Any, salah seorang pedagang yang sudah berjualan sejak tahun 2017, mengungkapkan bahwa selama bulan Ramadhan tahun ini, ia dan pedagang lainnya tetap membuka lapak seperti biasa. Meskipun dalam beberapa waktu terakhir jumlah pengunjung berkurang akibat faktor cuaca, mereka tetap bertahan. “Kadang ramai, kadang sepi, tergantung situasi. Biasanya, malam Minggu adalah waktu paling ramai, bahkan hingga lewat tengah malam. Namun, karena hujan terus-menerus, sekarang lebih sepi. Saat bulan puasa, banyak juga yang datang untuk berbuka sambil menikmati suasana pantai,” ujarnya.

Dalam menjalankan usahanya, Ibu Any dibantu oleh suaminya. Jika pengunjung ramai, ia bisa mendapatkan penghasilan antara 1,5 hingga 2 juta rupiah per hari. Beberapa menu favorit di warungnya yang paling banyak dipesan adalah sareba, jus alpukat, pisang eppe, dan nasi goreng. Ia pun berharap pemerintah dapat melakukan pembenahan di Pantai Tanjung Batu agar fasilitas semakin baik. Namun, ia juga berharap agar para pedagang tetap diberikan tempat berjualan setelah proses pembenahan dilakukan agar mereka tetap bisa mencari nafkah.

Makanan Penangkal Stres: Rahasia Sehat untuk Hidup Lebih Tenang

Stres dapat berdampak buruk pada kesehatan, termasuk meningkatkan risiko penyakit jantung. Oleh karena itu, menjaga keseimbangan tubuh dalam mengelola stres sangat penting untuk mendukung kesejahteraan fisik dan mental. Salah satu cara efektif dalam mengurangi stres adalah dengan menerapkan pola makan sehat. Konsumsi makanan bergizi dapat membantu menstabilkan suasana hati, mengurangi kecemasan, serta menekan gejala depresi.

Ikan berlemak seperti salmon, tuna, makarel, dan sarden kaya akan nutrisi yang bermanfaat dalam meredakan stres, termasuk omega-3, L-triptofan, L-tirosin, dan vitamin D. Asam amino seperti L-triptofan dan L-tirosin memiliki peran penting dalam produksi neurotransmiter yang mengatur suasana hati, seperti serotonin dan dopamin. Studi menunjukkan bahwa pola makan yang kaya akan asam amino ini dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan mental, membantu meningkatkan mood, serta menekan gejala kecemasan dan depresi.

Selain itu, kacang-kacangan seperti lentil memiliki manfaat signifikan dalam menjaga stabilitas emosi. Mengandung L-triptofan, magnesium, serat, serta antioksidan seperti polifenol dan karotenoid, kacang-kacangan diketahui dapat mengurangi stres oksidatif serta peradangan dalam tubuh. Penelitian tahun 2022 menunjukkan bahwa individu yang rutin mengonsumsi kacang-kacangan memiliki risiko stres tinggi lebih rendah hingga 26%.

Buah-buahan seperti beri, pisang, jeruk, apel, dan pir juga memiliki peran penting dalam mengatasi stres. Kandungan antioksidan, vitamin, dan mineralnya membantu meningkatkan fungsi kognitif serta mengurangi kecemasan. Studi menunjukkan bahwa konsumsi buah secara rutin dapat menekan risiko stres sebesar 24% hingga 31%.