Jelajahi Sehari di Pasar Baru: Dari Es Krim Ragusa Legendaris hingga Bakmi Gang Kelinci

Pasar Baru, sebuah kawasan legendaris di Jakarta Pusat, menawarkan berbagai pengalaman menarik bagi para wisatawan yang mencari perpaduan antara belanja, kuliner, dan wisata sejarah. Terletak strategis dekat dengan Stasiun Juanda dan Halte TransJakarta Juanda, kawasan ini bisa dijangkau dengan mudah menggunakan transportasi umum. Pasar Baru menggabungkan pesona masa lalu Jakarta dengan sentuhan modern yang memikat, menjadikannya destinasi ideal untuk liburan akhir tahun.

Berikut adalah rekomendasi perjalanan sehari di Pasar Baru yang sayang untuk dilewatkan:

  1. Memulai Hari dengan Es Krim Legendaris Ragusa

Perjalanan dimulai dengan menikmati es krim di Ragusa Italian Ice Cream, yang sudah ada sejak 1932. Terletak dekat dengan Stasiun Juanda, es krim Ragusa terkenal dengan resep tradisional yang bebas pengawet dan menyajikan berbagai pilihan menu, termasuk Spaghetti Ice Cream yang menjadi favorit banyak generasi. Bangunannya yang bergaya kolonial menambah nuansa nostalgia khas Jakarta tempo dulu, memberikan pengalaman unik bagi pengunjung.

  1. Menyusuri Kemegahan Masjid Istiqlal

Tak jauh dari Ragusa, Masjid Istiqlal menjadi destinasi selanjutnya yang wajib dikunjungi. Sebagai masjid terbesar di Asia Tenggara, Istiqlal tidak hanya memancarkan keindahan arsitektur modern tetapi juga simbol kebangsaan Indonesia. Kubah besar yang melambangkan persatuan umat Islam, ditambah dengan ruang sholat yang megah, memberikan nuansa religius yang menenangkan. Di halaman luar, pengunjung juga dapat memotret keindahan Masjid Istiqlal yang berdampingan dengan Gereja Katedral Jakarta, sebuah pemandangan yang menggambarkan keberagaman di Indonesia.

  1. Menikmati Seni dan Kreativitas di Pos Bloc

Perjalanan berlanjut ke Pos Bloc, sebuah pusat kreatif yang berada di Gedung Filateli Jakarta. Gedung yang dulunya merupakan kantor pos ini kini bertransformasi menjadi ruang multifungsi yang dipenuhi dengan kafe-kafe, toko kerajinan lokal, dan spot-spot estetik. Pos Bloc menawarkan suasana yang sangat Instagramable, tempat sempurna untuk bersantai sambil menikmati kopi atau camilan lezat, serta berbagi momen di media sosial.

  1. Berburu Barang Unik di Pasar Baru

Setelah menikmati suasana santai di Pos Bloc, saatnya menuju pusat belanja utama, yaitu Pasar Baru. Kawasan yang telah berdiri sejak tahun 1820 ini merupakan surga bagi para pemburu barang unik. Di sini, wisatawan bisa menemukan sepatu berkualitas dengan harga terjangkau, serta berbagai gerai pakaian yang menawarkan koleksi menarik dan unik. Suasana tradisional dan legendaris pasar ini semakin memperkaya pengalaman belanja Anda.

  1. Menutup Hari dengan Kuliner Legendaris Bakmi Gang Kelinci

Setelah lelah berbelanja, perjalanan ditutup dengan menikmati kuliner legendaris di Bakmi Gang Kelinci. Restoran yang berdiri sejak 1957 ini terkenal dengan bakmi ayam yang lembut dan kuahnya yang gurih. Tak hanya itu, menu lainnya seperti bakso dan pangsit goreng juga menjadi pilihan favorit. Letaknya yang strategis di belakang Pasar Baru memudahkan wisatawan untuk mengakhiri hari dengan santap malam yang nikmat setelah seharian berkeliling.

Dengan segala pesona sejarah, kuliner, dan belanja, Pasar Baru Jakarta menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengeksplorasi kawasan ini saat libur tahun baru!

Tempat Nongkrong dan Nugas Nyaman di Kampus UI: Nikmati Kopi Enak dengan Harga Mahasiswa

Kafe yang nyaman tidak hanya menjadi tempat favorit bagi pekerja untuk bekerja dari kafe (WFC), tetapi juga menjadi pilihan bagi mahasiswa untuk mengerjakan tugas atau sekadar nongkrong menunggu kelas berikutnya. Maxx Coffee, yang terletak di dalam kampus Universitas Indonesia (UI), Depok, adalah salah satu tempat yang sangat disukai oleh para mahasiswa.

Maxx Coffee yang berlokasi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), tepatnya di gedung Mochtar Riyadi, menawarkan suasana yang nyaman dengan dekorasi minimalis. Kafe ini tidak hanya diminati oleh mahasiswa FISIP, tetapi juga oleh mahasiswa dari fakultas lainnya.

Salah satu mahasiswa yang sering menghabiskan waktu di sini adalah Keyzha, mahasiswa semester 2 dari Fakultas Hukum. Setiap hari, ia selalu menyempatkan diri mampir ke Maxx Coffee untuk mengerjakan tugas dan menikmati kopi sambil menunggu kelas berikutnya. “Fasilitas di sini nyaman, karena dingin. Depok kan panas, jadi di sini bisa ngadem,” ujar Keyzha.

Ia juga memilih Maxx Coffee karena kopi di sini cocok dengan seleranya. “Kopi di Maxx Coffee itu cocok banget sama aku. Ini minuman yang biasa aku pesan, latte dengan simple syrup,” katanya sambil menunjukkan gelas kopinya yang hampir habis. Keyzha mengaku bisa mampir lebih dari sekali dalam sehari ke Maxx Coffee. “Di tengah-tengah jeda kelas, aku ke sini. Trus nanti abis kelas, aku ke sini lagi,” tambahnya.

Strategis, Nyaman, dan Adem

Pintu masuk Maxx Coffee terlihat begitu memasuki parkiran gedung FISIP. Dari balik pintu kaca, terlihat para pengunjung, termasuk dosen, mahasiswa, dan pegawai kampus lainnya, yang menghabiskan waktu sambil membuka laptop. Pengunjung bisa memilih duduk di dalam kafe yang dingin atau di luar yang cukup sejuk berkat banyaknya pohon di sekitar area parkir.

Kopi Enak dengan Harga Terjangkau

Maxx Coffee tidak hanya menawarkan ruangan yang nyaman, tetapi juga fasilitas WiFi gratis dan banyak colokan listrik di setiap sudut kafe. Menu kopi dan makanannya juga enak dan ditawarkan dengan harga yang lebih murah untuk mahasiswa. Setiap mahasiswa yang menunjukkan kartu pelajarnya berhak mendapatkan diskon 20% untuk setiap pembelian, berlaku setiap hari tanpa minimum pembelian.

“Promo untuk mahasiswa itu ada, 20%. Aku selalu memanfaatkan promo spesial ini setiap kali beli kopi di sini,” ujar Keyzha. Untuk non-mahasiswa, diskon juga tersedia setiap Selasa dengan membawa tumbler Maxx Coffee, yang akan mendapatkan minuman setengah harga.

Minuman Favorit di Maxx Coffee

Selain caffee latte yang menjadi favorit, Maxx Coffee juga memiliki minuman khas lainnya, seperti Melaka Brulee Latte yang menggunakan Melaka brown sugar, menciptakan rasa yang intens dan creamy. Harga Melaka Brulee Latte mulai dari Rp56.000 untuk ukuran reguler. Ada juga Green Tea Latte yang viral setelah di-review oleh selebgram Tasyi Athasyia. Green Tea Latte ini bisa dinikmati panas atau dingin dengan harga mulai Rp55.000.

Untuk pecinta cokelat, Turkish Delight Chocolate adalah pilihan yang menarik dengan rasa Belgian chocolate yang rich dan lelehan marshmallow di atasnya. Minuman ini bisa dinikmati mulai dari harga Rp60.000.

Camilan Enak Teman Minum Kopi

Maxx Coffee juga menyediakan berbagai camilan yang cocok untuk menemani minum kopi, seperti aneka pastry, muffin, slice cake, dan sandwich. Untuk menemani Melaka Brulee Latte, Pandan Melaka Babka adalah pilihan yang tepat. Sedangkan untuk pecinta cokelat, Dark Choco Brownie layak dicoba.

Bagi yang datang bersama teman, sharing camilan adalah pilihan yang paling pas. Mix platter yang berisi kombinasi sosis, chicken bites, dan kentang yang di-baked adalah pilihan yang unik dan enak. Harga makanan di Maxx Coffee mulai dari Rp20.000-an hingga Rp60.000-an saja.

Selain di FISIP, Maxx Coffee juga dapat ditemukan di Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Pilihan Makanan Alternatif Pengganti Daging dan Susu untuk Penganut Vegan

Veganisme bukan sekadar pola makan, tetapi juga sebuah gaya hidup yang mengedepankan prinsip keadilan terhadap hewan. Penganut vegan berkomitmen untuk menghindari segala bentuk eksploitasi hewan, baik dalam bentuk konsumsi makanan maupun produk lainnya. Mereka menolak daging, ikan, unggas, dan semua produk sampingan dari hewan seperti telur, susu, dan madu. Sebagai gantinya, mereka memilih alternatif nabati yang kaya akan nilai gizi, sering kali setara atau bahkan lebih baik dari produk hewani.

Alternatif Nabati Pengganti Daging dan Susu

Bagi yang menjalani pola makan vegan, berbagai alternatif nabati kini tersedia untuk menggantikan produk hewani yang biasa dikonsumsi. Berikut adalah beberapa pilihan utama yang bisa dijadikan pengganti:

  1. Alternatif Daging Berbagai bahan nabati kini digunakan untuk menggantikan daging, seperti jamur, alga, sereal, atau kacang-kacangan, seperti kacang hitam. Produk-produk seperti deli nabati dan daging giling yang berbahan dasar kedelai atau kacang-kacangan lainnya juga semakin populer, memberikan tekstur dan rasa yang mirip dengan daging.
  2. Keju Nabati Keju nabati dibuat menggunakan air, minyak nabati, atau lemak dengan tambahan protein nabati. Produk ini bebas dari produk hewani, namun tetap menawarkan rasa yang mirip dengan keju konvensional.
  3. Susu Nabati Susu nabati seperti susu kedelai, oat, almond, beras, dan rami kini semakin diminati. Susu-susu ini sering diperkaya dengan vitamin dan mineral tambahan, menjadikannya pilihan yang bergizi.

Pilihan Makanan Sehat untuk Vegan

Menjaga pola makan vegan yang sehat memerlukan perhatian khusus pada variasi makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang banyak dikonsumsi oleh vegan:

  • Buah-buahan dan sayuran
  • Kacang-kacangan, polong, dan biji-bijian
  • Minyak nabati seperti minyak zaitun, kanola, dan alpukat
  • Pasta dan roti
  • Produk olahan kedelai seperti tahu, tempe, dan kacang edamame
  • Kacang dan selai kacang

Namun, meskipun makanan ini bebas dari bahan hewani, sangat penting untuk memilih produk yang diproses dengan cara yang sehat. Selain itu, penganut vegan juga disarankan untuk mengonsumsi suplemen untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang biasanya diperoleh dari produk hewani.

Makanan Vegan yang Perlu Dibatasi

Meski banyak pilihan makanan vegan, tidak semuanya sehat. Beberapa produk olahan yang terkesan sehat bisa mengandung gula tambahan, lemak tak sehat, dan sedikit kandungan nutrisi. Berikut adalah beberapa jenis makanan vegan yang sebaiknya dibatasi:

  1. Makanan Cepat Saji Vegan Produk seperti es krim vegan, permen, kue kering, dan saus vegan cenderung mengandung gula dan lemak tambahan yang tinggi, tanpa memberikan manfaat gizi yang signifikan.
  2. Pemanis Vegan Sirup agave, sirup kurma, dan sirup maple meski alami, tetap mengandung gula yang tinggi. Konsumsi berlebihan dapat berisiko meningkatkan penyakit jantung dan obesitas.
  3. Daging dan Keju Tiruan Makanan olahan seperti daging tiruan dan keju nabati sering mengandung banyak zat aditif dan kurang kandungan nutrisinya dibandingkan dengan sumber nabati utuh seperti kacang-kacangan dan biji-bijian.
  4. Protein Vegan Batangan Protein batangan vegan sering kali mengandung gula rafinasi dan protein terisolasi yang tidak sebaik protein dari sumber nabati utuh.

Kesimpulan

Veganisme menawarkan gaya hidup yang ramah lingkungan dan bebas dari eksploitasi hewan. Namun, agar pola makan vegan dapat memberikan manfaat kesehatan maksimal, penting untuk memilih makanan yang sehat, bergizi, dan menghindari produk olahan yang tidak memberikan banyak manfaat. Dengan perhatian pada pola makan yang tepat, vegan dapat meraih kesehatan optimal sambil menjaga kesejahteraan hewan.

Pentingnya Mengajarkan Anak Memilih Makanan Dan Minuman Sehat Untuk Kesehatan Jangka Panjang

Pada tanggal 27 Desember 2024, para ahli gizi dan pendidik menyerukan perlunya pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak dalam memilih makanan dan minuman sehat. Dengan meningkatnya angka obesitas dan masalah kesehatan lainnya di kalangan anak-anak, penting bagi orang tua dan guru untuk mengajarkan kebiasaan makan yang baik sejak dini demi kesehatan jangka panjang.

Di era modern ini, anak-anak sering terpapar pilihan makanan cepat saji dan minuman manis yang tinggi gula. Menurut data terbaru, lebih dari 20% anak-anak di Indonesia mengalami obesitas, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti diabetes dan penyakit jantung di kemudian hari. Oleh karena itu, pendidikan tentang pentingnya memilih makanan bergizi menjadi sangat krusial untuk mencegah masalah kesehatan ini.

Orang tua memiliki peran penting dalam membentuk pola makan anak. Dengan menyediakan makanan sehat di rumah dan menjelaskan manfaat dari setiap jenis makanan, orang tua dapat membantu anak-anak memahami pilihan yang lebih baik. Selain itu, sekolah juga harus berperan aktif dengan memasukkan pendidikan gizi ke dalam kurikulum. Program Makan Bergizi Gratis yang akan diluncurkan oleh pemerintah pada Januari 2025 diharapkan dapat mendukung upaya ini dengan memberikan asupan nutrisi yang cukup bagi siswa.

Mengajarkan anak-anak tentang pentingnya makanan sehat tidak hanya tentang memilih sayuran atau buah-buahan, tetapi juga melibatkan pemahaman tentang keseimbangan gizi. Dengan mengenalkan mereka pada berbagai jenis makanan bergizi dan cara memasak yang sehat, anak-anak dapat belajar untuk membuat pilihan yang lebih baik saat mereka tumbuh dewasa. Kebiasaan ini akan membekali mereka untuk menghadapi berbagai tantangan kesehatan di masa depan.

Kampanye kesadaran masyarakat juga diperlukan untuk mendukung pendidikan gizi bagi anak-anak. Melalui seminar, workshop, dan kegiatan komunitas, orang tua dan guru dapat mendapatkan informasi yang tepat tentang nutrisi dan cara mengajarkan anak-anak mereka. Ini juga dapat melibatkan kerjasama dengan ahli gizi untuk memberikan informasi yang akurat dan bermanfaat.

Dengan upaya bersama antara orang tua, sekolah, dan masyarakat, diharapkan generasi mendatang akan lebih sadar akan pentingnya memilih makanan sehat. Pendidikan gizi yang baik dapat membantu menciptakan individu yang tidak hanya sehat secara fisik tetapi juga memiliki pengetahuan yang kuat tentang pola makan yang baik. Ini adalah investasi penting untuk masa depan bangsa, memastikan bahwa anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang sehat dan produktif.

Panduan Lengkap 2024: Cara Mudah Menemukan Kuliner Terdekat dari Lokasi Anda

Mencari tempat makan enak di sekitar kita bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama di era digital seperti sekarang. Meski banyak aplikasi dan metode yang tersedia, tak semua orang tahu cara terbaik memanfaatkannya untuk mendapatkan pengalaman kuliner yang memuaskan. Berikut panduan lengkap untuk menemukan kuliner terdekat dari lokasi Anda dengan mudah dan praktis.

Menggunakan Aplikasi Peta untuk Menemukan Kuliner Terdekat

Aplikasi peta telah menjadi alat penting dalam menemukan lokasi kuliner. Selain memberikan petunjuk arah, aplikasi ini juga menyediakan informasi penting yang membantu kita dalam memilih tempat makan. Google Maps adalah aplikasi navigasi paling populer yang dapat diandalkan untuk menemukan kuliner terdekat. Penggunaannya sangat mudah: aktifkan GPS di perangkat Anda, buka aplikasi Google Maps, dan klik tombol “Jelajahi”. Pilih kategori “Restoran” dan gunakan filter untuk menyesuaikan pencarian dengan preferensi Anda, seperti jenis masakan, rentang harga, atau rating minimal.

Platform Khusus Pencarian Kuliner

Selain aplikasi peta, ada platform khusus yang dirancang untuk pencarian kuliner. Platform-platform ini menyediakan informasi lebih spesifik dan detail tentang tempat makan, memudahkan Anda dalam membuat keputusan.

  • Zomato menawarkan database restoran yang luas dengan ulasan detail dari pengguna. Platform ini menampilkan menu, harga, dan foto-foto makanan yang diunggah oleh pengunjung.
  • OpenRice fokus pada kuliner Asia, ideal bagi pencinta masakan oriental, dengan informasi detail tentang masakan khas dan tingkat keaslian rasanya.
  • HappyCow khusus untuk kuliner vegetarian dan vegan, menyediakan informasi tentang pilihan menu yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan diet tertentu, seperti bebas gluten atau halal.

Metode Tradisional yang Masih Efektif

Metode tradisional dalam mencari tempat makan tetap relevan dan efektif. Survey lokasi secara langsung bisa membantu menemukan tempat-tempat tersembunyi yang mungkin belum terdaftar di platform digital. Pengalaman langsung dan interaksi dengan komunitas lokal bisa memberikan wawasan yang tidak bisa didapatkan hanya dari ulasan online.

Rekomendasi dari komunitas lokal menjadi sumber informasi yang sangat berharga. Bergabung dengan grup foodie di media sosial bisa memberikan akses ke diskusi tentang tempat makan baru atau menu spesial. Bertanya kepada penduduk setempat sering kali mengungkap “hidden gems” yang belum banyak diketahui publik. Food blogger lokal juga bisa menjadi sumber informasi yang kredibel, karena mereka biasanya memberikan ulasan detail berdasarkan pengalaman langsung.

Memaksimalkan Pengalaman Kuliner

Setelah menemukan tempat makan potensial, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memastikan pengalaman kuliner yang memuaskan. Periksalah jadwal operasional dan waktu-waktu ramai untuk menghindari kekecewaan. Beberapa tempat makan mungkin memiliki menu spesial di hari tertentu atau promo khusus pada jam-jam tertentu.

Memanfaatkan sistem reservasi online juga bisa sangat membantu, terutama untuk tempat makan yang populer. Banyak platform kuliner kini menyediakan fitur pemesanan tempat secara online, bahkan dengan pilihan meja spesifik. Jangan lupa untuk memeriksa ulasan terbaru untuk mendapatkan gambaran terkini tentang kualitas makanan dan layanan.

Menemukan kuliner terdekat dari lokasi Anda kini menjadi lebih mudah dengan adanya berbagai metode, baik digital maupun tradisional. Kombinasi antara penggunaan teknologi modern seperti aplikasi peta dan platform khusus kuliner, dengan metode tradisional seperti survey langsung dan rekomendasi komunitas, dapat memberikan hasil optimal dalam menemukan tempat makan sesuai selera dan kebutuhan Anda.

Pertimbangkan berbagai aspek seperti jarak, budget, dan kualitas makanan sebelum memutuskan untuk berkunjung. Dengan memanfaatkan semua sumber informasi yang tersedia secara bijak, Anda dapat menemukan pengalaman kuliner terbaik di sekitar Anda. Jangan ragu untuk mencoba tempat-tempat baru dan berbagi pengalaman Anda dengan komunitas, karena hal ini akan membantu orang lain dalam menemukan tempat makan yang tepat. Selamat menikmati petualangan kuliner Anda!Pertimbangkan berbagai aspek seperti jarak, budget, dan kualitas makanan sebelum memutuskan untuk berkunjung. Dengan memanfaatkan semua sumber informasi yang tersedia secara bijak, Anda dapat menemukan pengalaman kuliner terbaik di sekitar Anda. Jangan ragu untuk mencoba tempat-tempat baru dan berbagi pengalaman Anda dengan komunitas, karena hal ini akan membantu orang lain dalam menemukan tempat makan yang tepat. Selamat menikmati petualangan kuliner Anda!

Kuliner Indonesia di Selandia Baru Melesat: Peluang Besar Promosi Wisata dalam Top 3 Berita Hari Ini

Jakarta – Salah satu berita utama hari ini adalah perkembangan pesat kuliner Indonesia di Selandia Baru. Tantowi Yahya, Duta Besar RI untuk Selandia Baru, mengungkapkan bahwa jumlah restoran Indonesia di negara tersebut telah meningkat dari tiga menjadi 14 dalam beberapa tahun terakhir.

“Restoran-restoran ini beragam, mulai dari fine dining permanen, kafetaria, food truck, hingga warung. Makanan Indonesia kini dinikmati tidak hanya oleh komunitas kita, tetapi juga oleh masyarakat lokal dan wisatawan asing yang tertarik dengan cita rasa Indonesia,” ujar Tantowi Yahya dalam pertemuan virtual bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Kamis, 3 Juni 2021.

Peluang Promosi Kuliner Indonesia di Selandia Baru

Menurut Tantowi Yahya, keberadaan restoran Indonesia yang semakin banyak ini merupakan peluang besar untuk mempromosikan kuliner dan budaya Indonesia di Selandia Baru. Restoran-restoran ini tersebar di berbagai lokasi strategis dengan segmentasi pasar yang beragam, menjadikan kuliner Indonesia semakin dikenal.

Berita lainnya yang menarik perhatian adalah kejadian unik yang melibatkan seorang presenter BBC. Foto Shaun Ley, yang tampak formal dengan jas, kemeja, dan dasi saat membawakan berita pada Rabu, 4 Mei 2021, pukul 11 malam waktu Inggris, viral karena dia ternyata mengenakan celana pendek di bawah meja.

Presenter BBC Ketahuan Pakai Celana Pendek Saat Siaran Langsung

Shaun Ley menyampaikan berita tentang aturan perjalanan baru akibat pandemi COVID-19 dan krisis politik Israel dengan wajah serius. Namun, fokus penonton beralih ketika kamera menyorot dari samping, memperlihatkan penampilannya yang tidak biasa tersebut.

Isu Sampah Plastik Menjelang Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Topik lain yang menjadi perhatian menjelang Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni 2021 adalah masalah sampah plastik. Rosa Vivien, Direktur Jenderal PLSB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, menjelaskan bahwa pemerintah mengatasi isu ini dengan tiga pendekatan: perubahan perilaku melalui zero waste, teknologi, dan ekonomi sirkular.

Upaya Mengatasi Sampah Plastik dengan Ekonomi Sirkular

Menurut Rosa Vivien, pendekatan ekonomi sirkular bisa menjadi solusi yang efektif. Sampah plastik diolah kembali untuk menghasilkan nilai ekonomi baru, yang sekaligus mengurangi timbunan sampah dan berdampak positif bagi lingkungan.

Kesimpulan

Berita hari ini mencakup perkembangan pesat kuliner Indonesia di Selandia Baru, insiden unik yang melibatkan presenter BBC Shaun Ley, dan upaya pemerintah mengatasi masalah sampah plastik menjelang Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Semua topik ini memberikan gambaran menarik tentang isu-isu yang tengah menjadi perhatian publik.

Kuliner Indonesia Berkembang di Selandia Baru, Kemenparekraf Manfaatkan Peluang Promosi Wisata

Burhan, pemilik Restoran Garuda di Selandia Baru, mengisahkan tentang suksesnya bisnis kulinernya yang kini mengelola tiga food truck dan satu restoran. Menu andalan seperti nasi goreng dan mi goreng sangat diminati oleh warga lokal.

Burhan menyatakan bahwa pelaku kuliner berperan penting dalam mempromosikan Indonesia di Selandia Baru. Dia sangat antusias berkolaborasi dengan Kemenparekraf untuk memperkenalkan kuliner dan destinasi wisata Indonesia, serta berharap adanya dukungan promosi berupa materi flyer dari pemerintah.

Presenter BBC Ketahuan Pakai Celana Pendek Saat Siaran Langsung di Televisi

Shaun Ley, yang bergabung dengan BBC sejak 1990 dan lahir di Devon, Inggris, dikenal sering menghadirkan momen-momen unik. Selain insiden celana pendek, pada tahun 2019, ia juga pernah mengalami kejadian lucu saat laba-laba merayap di lensa kamera saat ia mewawancarai seorang konselor di Glasgow.

Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2021, Sampah Plastik Masih Jadi Tantangan Bersama

Plastik awalnya digunakan untuk mengurangi penggunaan kertas yang merusak hutan, namun ternyata memunculkan masalah lingkungan baru yang bertahan lama. Sampah plastik mencemari tanah, udara, dan laut akibat penggunaan yang tidak bijak.

Rosa Vivien menekankan bahwa pendekatan ekonomi sirkular menawarkan solusi yang saling menguntungkan. Sampah plastik diolah untuk menghasilkan nilai ekonomi baru, mengurangi jumlah sampah, dan memberikan dampak positif pada lingkungan.

Berbagai topik menarik ini terangkum dalam Top 3 Berita Hari Ini, mencerminkan isu-isu yang sedang hangat dan relevan bagi masyarakat.

7 Tren Kuliner yang Harus Ditinggalkan Menurut Chef dan Foodies

Jakarta – Menjelang akhir tahun, dunia kuliner sedang ramai membahas berbagai tren makanan yang tengah populer. Namun, tidak semua tren ini dianggap layak untuk terus bertahan. Beberapa profesional kuliner dan chef berbicara tentang sejumlah tren yang dinilai sudah saatnya untuk dihilangkan. Dari menu digital hingga makanan fusion yang membingungkan, simak ulasan mengenai tren kuliner yang tidak perlu ada lagi, menurut pakar.

  1. Lembaran Emas yang Tak Perlu Ada
    Lembaran emas yang bisa dimakan atau edible gold leaf pernah menjadi simbol kemewahan pada hidangan. Banyak chef menggunakan emas sebagai garnish untuk memberi kesan mewah. Namun, menurut Raji Krishnan, seorang profesional iklan dari India, penggunaan emas pada makanan tidak menambah kenikmatan rasa. Malah, menurutnya, itu hanya pemborosan yang tidak perlu, karena tidak ada dampak positif terhadap cita rasa atau tampilan hidangan.
  2. Menu Digital yang Tidak Efektif
    Menu digital, yang diperkenalkan selama pandemi Covid-19, kini masih sering ditemui di berbagai restoran. Konsep ini memang dirancang untuk mengurangi kontak fisik, namun bagi Mahesh Sankaran, seorang ahli IT, menu digital justru memiliki kelemahan. Informasi yang sulit dibaca karena harus di-scroll dan tidak adanya gambar membuat menu digital dianggap kurang efektif. Sankaran lebih memilih menu konvensional yang dicetak, yang lebih mudah dibaca dan dipahami.
  3. Menampilkan Nilai Kalori yang Membebani
    Beberapa restoran kini menampilkan informasi tentang nilai kalori pada menu mereka untuk mendukung pola hidup sehat. Namun, bagi traveler Urmi Chakraborty, ini justru membuatnya merasa tidak nyaman. “Saya bisa memahami jika ada informasi alergi, tetapi nilai kalori yang tertera membuat saya merasa bersalah saat memesan makanan,” ungkapnya. Menurutnya, informasi ini tidak seharusnya menjadi beban saat makan di luar.
  4. Menu Dekonstruksi yang Tidak Praktis
    Menu dekonstruksi yang memisahkan elemen-elemen makanan menjadi bagian-bagian terpisah telah menjadi tren beberapa tahun terakhir. Namun, beberapa orang merasa kurang puas dengan gaya penyajian ini. Reem Khokhar, seorang jurnalis di India, mengaku tidak suka dengan cara penyajian seperti ini, yang menurutnya justru menghilangkan esensi dari sebuah hidangan yang harusnya dinikmati secara utuh.
  5. Tampilan Berasap yang Hanya Sekadar Gimmick
    Beberapa chef sengaja menambahkan efek visual seperti asap, busa, atau bahkan harus memukul-mukul hidangan sebelum dimakan untuk menarik perhatian pelanggan, terutama untuk foto-foto di media sosial. Namun, menurut Lavanya Rao, seorang desainer di Singapura, banyak orang hanya ingin menikmati makanan yang enak tanpa harus terganggu oleh gimmick yang berlebihan. Baginya, rasa yang baik jauh lebih penting daripada tampilan yang mewah.
  6. Satu Bahan yang Terlalu Diistimewakan
    Tren mengandalkan satu bahan utama dalam sebuah hidangan, seperti truffle, madu, atau keju yang dilelehkan, sering kali menjadi kebiasaan di banyak restoran. Namun, Chef Romeo Morello dari Castellana Hong Kong mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap penggunaan bahan yang tidak selalu cocok dengan hidangan. Meskipun bahan-bahan ini populer, mereka terkadang tidak pas dari segi rasa dan tekstur dengan makanan yang disajikan.
  7. Fusion Food yang Justru Membingungkan
    Makanan fusion yang menggabungkan berbagai elemen kuliner dari berbagai budaya memang sedang tren. Namun, kadang kala, kombinasi bahan yang tidak cocok justru membuat hidangan menjadi rancu dan membingungkan. Seorang penggemar wine di Prancis, Sheetal Munshaw, menilai bahwa fusion food sering kali hanya memadukan bahan-bahan yang tidak harmonis, yang akhirnya menghasilkan rasa yang tidak terduga dan tidak enak.

Dengan tren kuliner yang terus berkembang, para pakar menyarankan untuk lebih selektif dalam mengikuti tren-tren yang sebenarnya hanya memanfaatkan gimmick atau tren sementara. Sebagai konsumen, kita seharusnya lebih memilih makanan yang mengutamakan rasa dan pengalaman makan yang memuaskan, bukan sekadar mengikuti tren yang terkadang hanya mengejar perhatian semata.

SMKN 5 Ambon Olah Pala Menjadi Minuman Rempah yang Sehat

SMKN 5 Ambon berhasil memanfaatkan potensi buah pala yang melimpah di daerah tersebut dengan mengolahnya menjadi minuman rempah sehat yang berkhasiat. Inovasi ini tidak hanya berfokus pada pemanfaatan sumber daya alam lokal, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi produk sehat.

Ambon, yang dikenal sebagai salah satu penghasil utama buah pala di Indonesia, kini memanfaatkan buah pala untuk lebih dari sekadar bahan baku rempah. Buah pala yang melimpah di wilayah tersebut, seringkali tidak dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu, SMKN 5 Ambon berinisiatif untuk mengolah buah pala menjadi minuman rempah yang sehat dan bermanfaat bagi kesehatan masyarakat.

Tim pengajar dan siswa SMKN 5 Ambon mengolah buah pala menjadi produk minuman rempah dengan kandungan antioksidan dan zat aktif yang berguna bagi tubuh. Minuman rempah ini diklaim dapat membantu meningkatkan sistem imun, memperlancar pencernaan, dan memberikan efek menenangkan bagi tubuh. Selain itu, minuman pala ini juga dikenal untuk menjaga kesehatan kulit dan membantu mengatasi masalah pernapasan.

Program inovasi ini juga menjadi bagian dari pendidikan vokasi di SMKN 5 Ambon, di mana siswa diajarkan untuk mengembangkan produk berbasis pertanian yang memiliki nilai tambah. Dengan adanya pelatihan dan pengolahan produk rempah, siswa dapat belajar keterampilan baru yang dapat diimplementasikan dalam dunia usaha. Ini juga membuka peluang untuk mendorong industri kreatif berbasis pertanian di Ambon.

Produk minuman rempah pala ini diharapkan dapat memberi dampak positif bagi perekonomian lokal dengan membuka pasar baru untuk produk olahan berbahan dasar pala. Selain itu, keberhasilan SMKN 5 Ambon dalam mengolah buah pala menjadi minuman sehat ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia untuk mengembangkan potensi lokal menjadi produk bernilai ekonomi tinggi.

Diharapkan, dengan semakin populernya minuman rempah dari buah pala, masyarakat akan lebih sadar akan manfaat mengonsumsi produk alami dan sehat. Pemerintah setempat pun mendukung inisiatif ini karena dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi lokal dan sektor pendidikan vokasi yang semakin berkembang.

5 Minuman Terbaik untuk Menjaga Kesehatan Ginjal Secara Alami

Ginjal adalah organ penting dalam tubuh manusia yang bertugas menyaring darah, menjaga keseimbangan cairan, dan mengeluarkan limbah. Memelihara kesehatan ginjal merupakan langkah utama untuk mencegah berbagai gangguan kesehatan serius.

Selain menjaga pola hidup sehat dengan minum cukup air putih, beberapa jenis minuman alami juga dapat mendukung fungsi ginjal. Berikut adalah daftar minuman yang terbukti bermanfaat untuk membersihkan dan melindungi kesehatan ginjal jika dikonsumsi secara teratur:

1. Teh Hijau dan Teh Hitam

Minuman teh, baik hijau maupun hitam, memiliki kandungan antioksidan tinggi seperti katekin yang efektif mengurangi peradangan dan membantu menjaga fungsi ginjal. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 2-4 cangkir teh hitam tanpa gula per hari dapat memberikan perlindungan ekstra bagi ginjal. Sementara itu, teh hijau terkenal sebagai sumber nutrisi yang mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh.

2. Jus Apel

Jus apel adalah pilihan yang baik untuk menurunkan risiko pembentukan batu ginjal, khususnya yang berbahan kalsium oksalat. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa konsumsi jus apel secara rutin selama lima hari mampu mengurangi kemungkinan pembentukan batu ginjal. Namun, meskipun manfaatnya menjanjikan, konsumsi tetap harus seimbang untuk hasil terbaik.

3. Jus Jeruk

Kandungan sitrat alami dalam jus jeruk membantu mencegah terbentuknya batu ginjal dengan menghambat kristalisasi kalsium. Penelitian menunjukkan bahwa minum hingga tiga gelas jus jeruk per hari dapat menurunkan risiko batu ginjal, terutama jenis tertentu seperti batu brushite. Meski demikian, efeknya bisa bervariasi tergantung pada jenis batu ginjal yang dimiliki seseorang.

4. Jus Lemon

Jus lemon dikenal sebagai salah satu sumber sitrat alami yang paling tinggi. Konsumsi jus lemon secara rutin, sekitar 59 ml setiap dua hari, dapat membantu mencegah kambuhnya batu ginjal pada orang yang memiliki riwayat penyakit tersebut. Selain itu, jus lemon juga berfungsi sebagai detoksifikasi alami yang mendukung fungsi ginjal secara keseluruhan.

5. Jus Cranberry

Kaya akan antioksidan, jus cranberry memiliki manfaat unik dalam mencegah infeksi saluran kemih (ISK) yang dapat merambat ke ginjal. Jus ini mencegah bakteri menempel pada saluran kemih, sehingga membantu mencegah penyakit seperti infeksi ginjal atau pielonefritis. Untuk manfaat maksimal, pilih jus cranberry tanpa tambahan gula.

Kesimpulan

Mengonsumsi minuman sehat seperti teh hijau, jus apel, jus jeruk, jus lemon, dan jus cranberry dapat menjadi langkah sederhana untuk mendukung fungsi ginjal sekaligus mencegah gangguan kesehatan. Tetap imbangi dengan gaya hidup sehat lainnya, seperti menghindari makanan tinggi garam dan memperbanyak aktivitas fisik.

Melihat Pasar Sehat Surabaya Semua Makanan Dan Minuman Diproses Alami

Surabaya — Pasar Sehat Surabaya yang digelar pada awal Desember 2024 menjadi sorotan karena menawarkan konsep pasar yang mengutamakan produk makanan dan minuman yang diproses secara alami. Berbeda dengan pasar tradisional lainnya, di Pasar Sehat ini, semua produk yang dijual bebas dari bahan kimia dan pengawet, serta mengusung prinsip keberlanjutan. Konsep ini menarik perhatian masyarakat Surabaya yang semakin peduli dengan gaya hidup sehat dan konsumsi makanan alami.

Di Pasar Sehat Surabaya, pengunjung dapat menemukan berbagai produk pangan lokal yang 100% alami, mulai dari sayuran organik, buah-buahan segar, hingga produk olahan seperti mie dan roti yang bebas bahan pengawet. Setiap produk yang dijual telah melewati proses yang menjaga kesegaran dan kualitasnya tanpa menggunakan bahan kimia atau tambahan yang tidak alami. Para produsen lokal yang ikut berpartisipasi dalam pasar ini berkomitmen untuk menawarkan pangan yang tidak hanya enak, tetapi juga baik untuk kesehatan tubuh.

Konsep pasar ini sejalan dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat tentang pentingnya konsumsi makanan sehat. Dalam beberapa tahun terakhir, minat terhadap makanan organik dan alami terus meningkat, terutama di kalangan generasi muda yang lebih sadar akan pola makan sehat. Makanan yang diproses secara alami dianggap lebih aman karena tidak mengandung bahan pengawet, pewarna buatan, atau pemanis buatan yang dapat berdampak negatif pada kesehatan jangka panjang. Pasar Sehat Surabaya berperan sebagai alternatif bagi konsumen yang ingin membeli makanan dan minuman yang lebih sehat dan alami.

Selain menawarkan produk sehat, Pasar Sehat Surabaya juga berkomitmen untuk mendukung keberlanjutan dan petani lokal. Sebagian besar produk yang dijual berasal dari petani dan produsen lokal yang menerapkan metode pertanian ramah lingkungan. Hal ini tidak hanya membantu menjaga kualitas produk tetapi juga berkontribusi pada perekonomian lokal. Pasar ini menjadi wadah bagi petani untuk menjual hasil bumi mereka langsung kepada konsumen tanpa perantara, yang memberikan keuntungan lebih besar bagi mereka.

Pasar Sehat Surabaya juga didorong oleh inisiatif pemerintah kota yang ingin menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi warganya. Pemerintah Surabaya melihat pentingnya mengedukasi masyarakat untuk lebih memilih produk pangan yang sehat dan alami, mengingat tingginya konsumsi makanan olahan dan cepat saji yang kurang bergizi. Dengan menghadirkan pasar seperti ini, pemerintah berupaya untuk memperkenalkan pola makan yang lebih baik dan mengurangi risiko penyakit akibat pola makan yang tidak sehat.

Melalui Pasar Sehat, masyarakat tidak hanya mendapatkan akses ke produk-produk sehat, tetapi juga belajar untuk lebih peduli terhadap asal-usul makanan yang mereka konsumsi. Banyak pengunjung yang merasa terbantu untuk memulai kebiasaan hidup sehat dengan mengganti bahan makanan sehari-hari dengan produk alami. Selain itu, keberadaan pasar ini juga memperkuat hubungan antara konsumen dan produsen lokal, menciptakan rasa saling percaya dan mendukung pertumbuhan sektor pangan lokal yang lebih berkelanjutan.

Pasar Sehat Surabaya yang digelar pada 7 Desember 2024 menjadi contoh nyata dari tren kehidupan sehat yang semakin digemari masyarakat urban. Dengan menawarkan produk makanan dan minuman yang diproses alami, pasar ini tidak hanya memberikan pilihan pangan sehat, tetapi juga mendukung ekonomi lokal dan keberlanjutan lingkungan. Pasar Sehat diharapkan dapat menjadi model pasar yang lebih ramah lingkungan dan sehat, serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap pola makan dan gaya hidup mereka.