10 Negara dengan Tingkat Konsumsi Cokelat Tertinggi di Dunia

Setiap tanggal 7 Juli, masyarakat di seluruh dunia memperingati World Chocolate Day atau Hari Cokelat Sedunia. Hari ini bukan sekadar penghormatan terhadap makanan manis yang digemari banyak orang, tetapi juga menjadi pengingat akan sejarah panjang cokelat yang dimulai ribuan tahun silam. Perayaan ini pertama kali diinisiasi pada 7 Juli 2009 untuk mengenang saat cokelat pertama kali diperkenalkan ke Eropa pada tahun 1550. Bahan utama cokelat, yaitu biji pohon Theobroma cacao, telah menjadi bagian dari kehidupan manusia selama lebih dari seribu tahun.

Jejak sejarah cokelat dimulai jauh sebelum masuknya ke Eropa. Sekitar tahun 1100 SM, masyarakat di Amerika Tengah mulai memanfaatkan biji kakao untuk membuat minuman yang digunakan dalam upacara adat. Pada masa tersebut, biji kakao sangat bernilai hingga dijadikan alat tukar atau mata uang. Kakao kemudian diperkenalkan ke Eropa oleh penjelajah Spanyol, Hernán Cortés, pada awal 1500-an. Sementara itu, pada tahun 1641, cokelat pertama kali diimpor ke Amerika Utara melalui kapal Spanyol yang berlabuh di Florida.

Perkembangan cokelat semakin pesat ketika Joseph Fry dan putranya di Inggris menciptakan cokelat batangan pertama pada tahun 1847. Penemuan ini menjadi tonggak baru dalam industri cokelat. Di Amerika Serikat, Milton S. Hershey mendirikan pabrik cokelat Hershey pada tahun 1894, yang kemudian menjadi salah satu merek cokelat paling ikonik. Kepopuleran cokelat semakin meluas berkat film “Willy Wonka & The Chocolate Factory” pada tahun 1971, yang membawa dunia cokelat ke dalam budaya populer. Momen bersejarah lainnya terjadi pada tahun 2009 ketika Hari Cokelat Sedunia resmi dirayakan secara global.

Konsumsi cokelat di dunia menunjukkan variasi yang menarik. Swiss tercatat sebagai negara dengan konsumsi cokelat tertinggi, mencapai 8,8 kilogram per orang setiap tahunnya, diikuti oleh Austria dengan 8,1 kilogram, dan Jerman dengan 7,9 kilogram per kapita. Britania Raya, Swedia, dan Belgia juga menjadi negara dengan tingkat konsumsi cokelat yang signifikan. Selain negara-negara Eropa, Rusia dan Amerika Serikat juga masuk dalam daftar dengan konsumsi masing-masing 4,8 dan 4,4 kilogram per orang per tahun. Meski Brasil merupakan salah satu penghasil kakao terbesar di dunia, konsumsi cokelat per kapita di negara ini hanya mencapai 1,2 kilogram per tahun.

Melalui Hari Cokelat Sedunia, kita diajak untuk merayakan kelezatan cokelat sambil mengapresiasi perjalanan panjangnya yang dipenuhi nilai sejarah, budaya, serta kontribusinya terhadap industri global. Momen ini adalah waktu yang sempurna untuk menikmati cokelat favorit sembari mengenang kisah menarik di balik makanan manis yang telah menyatukan berbagai belahan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *