Tren ayam goreng satu ekor utuh semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Makanan ini sering dijadikan pilihan oleh banyak orang, terutama karena porsinya yang besar dan harganya yang dianggap terjangkau. Namun, perbincangan soal harga ayam goreng utuh baru-baru ini memicu perdebatan di media sosial.
Semua bermula dari unggahan pengguna X anonim di akun @tanyakanrl (14/01). Dalam cuitannya, ia mengaku mencoba membeli ayam goreng utuh di pinggir jalan seharga Rp 55.000. Ia menambahkan bahwa rasanya sangat enak, meski awalnya ia mengira dagingnya akan hambar. Bersamaan dengan itu, ia menyertakan foto dua ekor ayam goreng berbalut tepung krispi.
Tak disangka, unggahan ini langsung viral, ditonton hingga 2,8 juta kali dalam waktu singkat. Respons dari netizen pun beragam. Banyak yang menilai harga ayam goreng tersebut tergolong murah, terutama jika dibandingkan dengan harga bahan baku saat ini.
Seorang netizen dengan akun @sund** menjelaskan, “Murah itu hitungannya. Satu ekor ayam broiler saja sekarang sekitar Rp 35.000. Cabe bisa Rp 120.000 – Rp 140.000 per kg. Belum lagi bumbu, bahan bakar, dan tenaga memasak.”
Sementara itu, akun @mar*** justru mengkhawatirkan keberlangsungan bisnis penjualnya. “Gue malah khawatir sama yang jualan. Margin keuntungannya kecil banget. Semoga dagangannya terus lancar,” tulisnya.
Perdebatan ini juga mengungkap fakta menarik tentang asal ayam goreng tersebut. Rupanya, ayam goreng yang dimaksud berasal dari Monaz Chicken, sebuah gerai ayam goreng populer di Surabaya. Monaz Chicken juga sering keliling ke kota-kota lain seperti Lamongan, Malang, Gresik, dan Sidoarjo.
Salah satu pelanggan, @swet***, membenarkan bahwa harga tersebut sudah sangat murah. “Monaz Chicken itu enak banget. Ayamnya besar, harga Rp 55.000 sudah dapat saus keju dan sambal. Kalau varian spicy harganya Rp 65.000, juga dapat free saus keju.”
Perdebatan soal harga makanan bukan hal baru di media sosial. Sebelumnya, harga paket sayur sop Rp 1.000 juga sempat menjadi viral dan memancing diskusi serupa. Hal ini menunjukkan betapa sensitifnya masyarakat terhadap harga makanan, terutama jika dibandingkan antara makanan UMKM dan restoran besar.
Bagaimana menurut Anda, harga ayam goreng Rp 55.000 ini murah atau mahal?