Rendang & Tunjang Hot Plate RM Padang Deddy Corbuzier, Kuliner Wajib!

Bagi pencinta kuliner Minang, kini ada pengalaman baru yang bisa dinikmati di restoran Padang dengan konsep modern. Restoran milik Deddy Corbuzier, Gadang Barubah, menawarkan sajian khas Sumatera Barat dengan sentuhan inovatif, mulai dari tunjang hot plate hingga rendang berempah yang menggugah selera.

Sebagai figur publik yang dikenal luas, Deddy Corbuzier tak hanya berkiprah di dunia hiburan, tetapi juga merambah ke dunia bisnis, termasuk kuliner. Setelah sukses dengan minimarket Korea dan kafe, Deddy kini memperkenalkan Gadang Barubah, sebuah restoran Padang yang mengusung konsep berbeda dari warung makan Padang pada umumnya.

Berlokasi di Pollux Mall, Cikarang, restoran ini menggabungkan cita rasa autentik Minang dengan penyajian yang lebih modern, memberikan pengalaman makan yang unik bagi para pengunjung.

Restoran Padang dengan Sentuhan Premium

Diresmikan pada Desember 2024, Gadang Barubah hadir dengan konsep restoran Padang premium yang lebih nyaman dan eksklusif. Deddy bahkan mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan riset selama tiga tahun untuk mendapatkan cita rasa terbaik, dibantu oleh chef profesional guna memastikan setiap hidangan tetap mempertahankan keaslian rasa khas Minang.

Tak hanya soal menu, desain interior restoran ini juga dirancang dengan tampilan mewah dan elegan. Restoran ini memiliki dua bangunan utama untuk area makan:

  • Gedung utama: Indoor dengan konsep non-smoking, serta area teras untuk pelanggan yang merokok.
  • Gedung depan: Area indoor khusus untuk smoking dengan suasana tetap nyaman.
  • Ruang privat: Cocok untuk keperluan meeting atau acara keluarga yang lebih intim.

Dengan kapasitas sekitar 10 meja berukuran besar yang mampu menampung 4–5 orang, restoran ini menjadi pilihan yang pas untuk menikmati hidangan bersama keluarga atau teman.

Menariknya, ketika tim detikFood mengunjungi restoran ini sekitar pukul 13.30 WIB, suasana begitu ramai hingga pengunjung harus masuk daftar tunggu selama 20 menit. Meski begitu, pelayanan tetap sigap dan semua menu masih tersedia lengkap.

Lebih dari 60 Jenis Lauk dengan Penyajian Unik

Salah satu keunggulan dari Gadang Barubah adalah variasi menu yang luar biasa banyak. Terdapat lebih dari 60 pilihan lauk khas Minang yang bisa dinikmati, mulai dari yang klasik hingga versi inovatifnya.

Menariknya, metode penyajiannya menggunakan sistem conveyor belt, mirip dengan restoran sushi. Semua lauk disajikan dalam porsi individual yang sudah dikemas dengan plastik wrap, sehingga lebih higienis dan praktis.

Pelanggan bisa memilih langsung dari conveyor belt atau memesan lauk yang diinginkan untuk disajikan di meja. Jumlah lauk yang tersedia di meja juga disesuaikan dengan kapasitas meja, misalnya:

  • Untuk 4–5 orang, tersedia sekitar 22 jenis lauk.
  • Jika kurang, pelanggan bisa langsung meminta tambahan kepada pegawai.
  • Daftar menu dan harga tersedia dalam buku menu untuk memudahkan pemilihan.

Rendang Berempah dan Ayam Gulai yang Menggugah Selera

Salah satu menu andalan yang wajib dicoba adalah rendang dan ayam gulai. Kami mencoba hidangan ini dengan tambahan nasi putih, sayur daun singkong, serta sambal hijau.

  • Rendang (Rp 33.000/potong) disajikan dengan bumbu merah yang kaya rempah, berpadu rasa manis, gurih, dan pedas yang dominan dari kapulaga. Meski teksturnya tidak terlalu empuk, serat dagingnya masih terasa lembut saat dikunyah.
  • Ayam Gulai (Rp 28.000/potong) memiliki kuah kental berwarna oranye cerah dengan rasa yang creamy, gurih, dan sedikit pedas. Meski menggunakan bagian dada, daging ayamnya tetap empuk dan bumbu meresap hingga ke dalam.
  • Sayur Daun Singkong (Rp 18.000/porsi) menambah kesempurnaan santapan dengan tekstur yang lembut dan siraman gulai yang kaya rasa.
  • Sambal Hijau (Rp 17.000/porsi) memberikan sensasi pedas khas yang semakin menggugah selera.

Selain nasi putih, Gadang Barubah juga menyediakan nasi rames dan nasi merah, yang bisa menjadi pilihan lebih sehat bagi pelanggan.

Ayam Pop dan Tunjang Hot Plate, Menu Spesial yang Tak Boleh Dilewatkan

Selain ayam gulai, menu lain yang tak kalah menarik adalah ayam pop dan gulai tunjang hot plate.

  • Ayam Pop memiliki tekstur yang empuk dan juicy dengan cita rasa gurih dan sedikit manis dari santan. Lebih nikmat lagi jika dicelupkan ke dalam sambal ayam pop, yang memiliki rasa dominan manis dengan sentuhan aroma petai.
  • Gulai Tunjang Hot Plate (Rp 39.000) menjadi daya tarik tersendiri di restoran ini. Sebelum disajikan, kuah gulai creamy disiram ke piring hot plate, menciptakan aroma smokey yang menggoda. Tunjang yang disajikan memiliki tekstur lembut dan langsung meleleh di mulut.

Selain menu di atas, restoran ini juga menawarkan beragam lauk pelengkap, seperti telur barendo, ikan bilis sambal hijau, dan olahan paru, yang tentunya tak kalah lezat.

10 Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta Selatan: Kuliner Lezat dan Suasana Nyaman

Buka bersama (bukber) menjadi salah satu momen paling dinantikan selama bulan Ramadan. Selain menyantap hidangan lezat, acara ini juga menjadi ajang berkumpul dengan keluarga, teman, atau rekan kerja. Jakarta Selatan menawarkan banyak tempat yang cocok untuk bukber dengan beragam pilihan kuliner serta suasana yang nyaman dan hangat.

Salah satu pilihan menarik adalah Lounge In The Sky, tempat makan eksklusif yang menawarkan pengalaman berbuka puasa dari ketinggian. Berlokasi di Jl. Gatot Subroto, Karet Semanggi, restoran ini menyajikan berbagai paket dengan nuansa makan di udara yang unik. Lounge In The Sky buka setiap hari kecuali Senin, mulai pukul 16.00 hingga 22.00 WIB.

Bagi pencinta kuliner Jepang, Kenjiro di Jl. Aditiyawarman No.63, Melawai, bisa menjadi pilihan yang tepat. Restoran ini menyajikan masakan Jepang autentik dengan suasana elegan. Menu andalan seperti Jalapeno Tuna Roll yang memiliki cita rasa pedas segar sangat cocok dinikmati saat berbuka puasa. Kenjiro buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 22.00 WIB, dengan harga mulai dari Rp38.000.

Jika ingin berbuka puasa di tempat dengan suasana santai dan homey, Unara Coffee di Jl. Andara Raya No.6, Cilandak adalah pilihan menarik. Kafe ini memiliki area outdoor yang nyaman serta menyajikan hidangan khas seperti sop iga sapi dan lasagna. Dengan harga mulai dari Rp30.000 hingga Rp70.000 per porsi, Unara Coffee menjadi tempat yang pas untuk bersantai setelah berbuka.

Untuk yang lebih menyukai hidangan khas Nusantara, Kafe Gamat Brawijaya di Jl. Haji Jian No.2, Fatmawati menghadirkan menu seperti sop buntut, wagyu beef meltique, dan nasi ayam kung pao. Tempat ini cocok untuk bukber bersama keluarga atau teman dekat. Kafe ini buka Senin hingga Sabtu, dari pukul 07.30 hingga 22.00 WIB, dengan harga mulai dari Rp35.000 per porsi.

Bagi penggemar hidangan bebek, Suck My Duck di Jl. Hang Tuah Raya No.8, Kebayoran Baru menawarkan bebek panggang yang empuk dan kaya rasa. Dengan harga mulai dari Rp33.000, restoran ini buka setiap hari dari pukul 07.30 hingga 23.00 WIB.

Kembang Goela menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin menikmati masakan Indonesia yang kaya rempah. Terletak di dekat kawasan SCBD, restoran ini menyajikan berbagai hidangan khas Nusantara dengan cita rasa autentik. Dengan harga mulai dari Rp50.000 per porsi, Kembang Goela buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 22.00 WIB.

Bagi yang menginginkan pengalaman bukber dengan suasana lebih mewah, Alba Ristorante di kawasan Kuningan menawarkan konsep fine dining dengan menu Italia seperti pasta, pizza, dan steak. Harga makanan di sini berkisar antara Rp100.000 hingga Rp200.000 per porsi, menjadikannya pilihan yang sempurna untuk berbuka dalam suasana romantis dan intimate.

Tribe Kitchen di Lebak Bulus bisa menjadi pilihan tepat untuk yang menyukai tempat dengan desain minimalis dan suasana nyaman. Dengan menu beragam seperti fish and chips, garden salad, dan nasi goreng, restoran ini menawarkan banyak pilihan makanan yang tidak membosankan. Harga makanan di sini berkisar antara Rp50.000 hingga Rp200.000 per porsi.

Jika mencari tempat bukber dengan konsep open space, Lucky Cat Coffee & Kitchen di Plaza Festival, Kuningan adalah pilihan yang menarik. Kafe ini menawarkan berbagai hidangan western seperti pasta, roasted chicken, dan pan-seared salmon. Beroperasi 24 jam setiap hari, harga makanan di sini mulai dari Rp45.000 per porsi.

Rekomendasi terakhir adalah Penang Bistro Pakubuwono, restoran yang menawarkan aneka menu khas Malaysia dengan cita rasa autentik. Berlokasi di Jl. Pakubuwono VI No.25, Kebayoran Baru, restoran ini sangat strategis dan dekat dengan pusat perbelanjaan seperti Plaza Senayan dan Senayan City. Cocok untuk berbuka puasa bersama keluarga atau kolega, reservasi dapat dilakukan melalui nomor (021) 7260303.

Dengan banyaknya pilihan tempat berbuka puasa yang menawarkan hidangan lezat serta suasana nyaman, Jakarta Selatan menjadi destinasi yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama orang-orang terdekat di bulan Ramadan.

Eksklusif! Mengintip Kemewahan Rasa di Maison Lameloise, Restoran Bintang Tiga Michelin

Bagi para pencinta kuliner yang menginginkan pengalaman gastronomi kelas dunia, Maison Lameloise di Chagny, Burgundy, adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Restoran ini telah lama menjadi ikon kuliner Prancis dan terus mempertahankan reputasinya sebagai salah satu restoran terbaik di dunia. Berdiri sejak 1921, restoran ini awalnya dikelola oleh keluarga Lameloise sebelum akhirnya dikembangkan oleh Chef Éric Pras yang mengambil alih pada tahun 2009. Di bawah kepemimpinannya, Maison Lameloise tetap mempertahankan status bergengsi tiga bintang Michelin, sebuah pencapaian luar biasa dalam dunia kuliner.

Terletak sekitar 16 kilometer dari Beaune, Maison Lameloise menghadirkan suasana yang hangat dan intim, menjadikannya tempat ideal bagi para tamu yang ingin menikmati pengalaman bersantap dengan suasana eksklusif. Bangunan klasiknya mungkin tampak sederhana dari luar, tetapi interiornya telah dirancang dengan nuansa elegan dan modern. Restoran ini menawarkan beberapa ruang makan kecil, masing-masing dengan jumlah meja terbatas, sehingga memberikan kesan lebih privat dan personal bagi pengunjung.

Menu Maison Lameloise menghadirkan sentuhan inovatif dalam tradisi kuliner Prancis. Chef Éric Pras dikenal dengan kemampuannya memadukan teknik memasak klasik dengan pendekatan modern, menciptakan hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga memiliki tampilan artistik. Salah satu hidangan pembuka yang mencuri perhatian adalah langoustine dengan seledri dan krim apel hijau yang diperkaya mustard, menawarkan kombinasi rasa yang unik antara manis, asam, dan gurih. Sementara itu, hidangan utama seperti fillet burung merpati panggang dengan lapisan krim almond, dipadukan dengan plum Mirabelle serta saus spesial, menghadirkan kelezatan yang kaya dan menggugah selera.

Selain menu makanannya yang luar biasa, Maison Lameloise juga dikenal dengan pelayanan kelas dunia. Setiap tamu disambut dengan keramahan dan perhatian penuh dari staf restoran yang sangat profesional. Mereka tidak hanya memastikan pengalaman bersantap yang sempurna tetapi juga memberikan rekomendasi terbaik untuk pilihan anggur yang tersedia. Restoran ini memiliki koleksi anggur premium dari berbagai wilayah, terutama dari Burgundy, yang terkenal dengan produksi anggur berkualitas tinggi.

Bagi siapa saja yang ingin merasakan keanggunan kuliner Prancis dalam suasana yang mewah namun tetap hangat, Maison Lameloise adalah destinasi yang tidak boleh dilewatkan. Dengan kombinasi antara sejarah panjang, menu yang inovatif, dan pelayanan yang luar biasa, restoran ini terus menjadi primadona di dunia kuliner global.

Joelle: Restoran Prancis Elegan di Jakarta yang Menyajikan Cita Rasa Autentik dengan Sentuhan Mewah

Dunia kuliner Jakarta semakin kaya dengan hadirnya Joelle, sebuah restoran Prancis yang terletak di Jl. Cikatomas II No. 9, Jakarta Selatan. Restoran ini menawarkan pengalaman bersantap yang mengusung nuansa elegan dan menyajikan menu autentik Prancis, memberikan sentuhan berbeda dalam dunia kuliner ibu kota.

Anthony Putihrai, salah satu pemilik Joelle, mengungkapkan bahwa pembukaan restoran ini merupakan langkah untuk memperkenalkan variasi baru dalam bisnis kuliner mereka. “Kami sebelumnya sudah mengelola restoran Jepang dan Chinese, namun kali ini kami ingin memperkenalkan cita rasa Prancis yang sudah dikenal luas di Indonesia. Kami sangat optimistis, dan Joelle ini adalah restoran kesepuluh yang kami kelola,” katanya.

Kehadiran Joelle juga mendapatkan sambutan positif dari Hariyadi Sukamdani, Ketua Umum PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia), yang hadir dalam acara pembukaan restoran tersebut. Ia menilai bahwa meskipun situasi ekonomi penuh tantangan, industri kuliner tetap memiliki potensi besar, dan restoran seperti Joelle punya segmen pasar yang jelas. “Rasanya autentik dan berkualitas, sesuai dengan konsep Prancis,” ucap Hariyadi.

Joelle menyajikan berbagai hidangan khas Prancis, seperti Wagyu Cauliflower Risotto, Chocolate Délice, Joëlle Petit Fours, Blueberry Tart, dan masih banyak lagi. Tidak hanya untuk bersantap, restoran ini juga menjadi pilihan sempurna untuk acara eksklusif, seperti yang telah dilakukan oleh brand Dior, yang menyelenggarakan acara di Joelle.

Restoran ini buka setiap hari dari pukul 11.00 WIB hingga 22.30 WIB, siap menyambut pengunjung yang ingin menikmati kelezatan kuliner Prancis dengan suasana yang mewah di jantung kota Jakarta.

Kuliner Hemat! Makan Sepuasnya Sourdough Pizza & Pasta Rp 88 Ribu

Bagi pecinta pizza dan pasta, kini ada tempat makan unik yang wajib dikunjungi di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. One Piezza Da Tenda, sebuah warung tenda yang menghadirkan menu khas Italia dengan harga terjangkau, menawarkan konsep all you can eat (AYCE) yang menarik. Berlokasi di Wisma Gading Permai (WGP), warung ini menyajikan pizza dan pasta berkualitas dengan cita rasa yang tidak kalah dari restoran mewah.

Sensasi Makan Pizza di Warung Tenda

Biasanya, menikmati pizza identik dengan restoran bergaya Eropa atau gerai cepat saji. Namun, One Piezza Da Tenda menghadirkan pengalaman berbeda, yakni menikmati pizza lezat dalam suasana kaki lima. Warung tenda ini memiliki area yang cukup luas dengan beberapa meja panjang yang bisa menampung hingga 10 orang.

Di bagian depan, terdapat dapur terbuka sehingga pelanggan bisa melihat langsung proses pembuatan pizza dari awal hingga siap disajikan. Proses ini menambah daya tarik tersendiri, terutama bagi mereka yang ingin melihat keahlian chef dalam meracik adonan pizza yang sempurna.

Paket Makan Sepuasnya dengan Harga Terjangkau

Salah satu daya tarik utama dari warung ini adalah paket AYCE seharga Rp 88.000 per orang, yang memungkinkan pelanggan menikmati enam varian pizza dan dua jenis pasta sepuasnya dalam waktu 60 menit. Selain itu, tersedia juga menu ala carte dengan harga mulai dari Rp 36.000 hingga Rp 60.000.

Pilihan menu pizza yang tersedia antara lain:

  • Classic Margherita
  • Beef Pepperoni
  • Cheesy Funghi
  • Mushroom Pesto
  • Cheese Deluxe
  • Spicy Honey Cheese

Sedangkan untuk pilihan pasta, pelanggan bisa menikmati:

  • Spaghetti Smoked Beef Mushroom
  • Spaghetti Beef Podomoro

Pizza Sourdough dengan Tekstur Chewy yang Unik

Berbeda dari pizza biasa, One Piezza Da Tenda menggunakan adonan sourdough yang telah melalui proses fermentasi sehingga menghasilkan tekstur yang lebih chewy. Setiap pizza dibuat fresh setelah dipesan, dipanggang dalam oven gas selama 5-10 menit hingga matang sempurna.

Dari segi rasa, adonan sourdough memberikan sedikit sensasi manis dengan aroma khas fermentasi. Beberapa bagian pinggir pizza memiliki sedikit kerak gosong, memberikan sentuhan smokey yang semakin memperkaya cita rasa.

Menu Favorit: Beef Pepperoni & Mushroom Pesto

Saat berkunjung, beberapa varian pizza seperti Cheese Deluxe dan Spicy Honey Cheese sedang kosong, namun pelanggan masih bisa menikmati varian lain yang tidak kalah lezat. Salah satu menu andalan adalah Beef Pepperoni, dengan saus tomat yang kaya rasa, keju mozzarella meleleh, dan taburan oregano yang menambah aroma khas.

Bagi yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda, Mushroom Pesto bisa menjadi pilihan. Perpaduan saus bechamel, keju mozzarella, jamur champignon, dan saus pesto basil menciptakan rasa gurih dengan sedikit sentuhan pahit dari basil.

Pasta dengan Rasa Autentik

Selain pizza, pelanggan juga bisa menikmati menu pasta yang tidak kalah menarik. Spaghetti Smoked Beef Mushroom menawarkan rasa gurih dengan sedikit sentuhan lada hitam yang menambah sensasi pedas ringan.

Sementara itu, Spaghetti Beef Podomoro menghadirkan kombinasi saus tomat segar dengan keju parmesan yang memberikan rasa asam khas Italia. Hidangan ini semakin lezat dengan tambahan meatball renyah di luar dan lembut di dalam.

Kesimpulan: Worth It untuk Pecinta Pizza!

Secara keseluruhan, pengalaman makan di One Piezza Da Tenda sangat memuaskan. Dengan harga yang terjangkau, pelanggan bisa menikmati pizza dan pasta berkualitas dalam konsep warung tenda yang nyaman.

Bagi yang penasaran, langsung saja datang ke One Piezza Da Tenda di Apartemen Wisma Gading Permai (WGP), Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dijamin, pengalaman makan di sini akan membuatmu ingin kembali lagi! 🍕🔥

Rasa Jempolan! 5 Ramen Kaki Lima Ini Mulai Rp 12 Ribu Saja

Ramen, hidangan mie asal Jepang yang terkenal dengan kuah kaldu kaya rasa dan mie kenyal, kini semakin digemari di Indonesia. Hidangan ini yang sering dikaitkan dengan restoran mewah, kini bisa dinikmati dengan harga terjangkau di berbagai warung kaki lima. Menariknya, meskipun harganya terbilang sangat ekonomis, rasa yang dihadirkan tak kalah lezat dibandingkan dengan ramen dari restoran premium. Warung ramen kaki lima ini bahkan dikelola oleh chef berpengalaman yang pernah bekerja di restoran Jepang ternama, menjamin kualitas rasa yang memuaskan.

Bagi Anda penggemar ramen, berikut adalah lima pilihan ramen kaki lima yang wajib dicoba dengan harga mulai dari Rp 12.000!

1. Ramen Kakek Jepang – Kuah Tori Paitan yang Kental

Berlokasi di Gandaria, Jakarta Selatan, Ramen Kakek Jepang menawarkan ramen dengan kuah tori paitan yang dimasak hingga 12 jam, menghasilkan kaldu ayam yang sangat kaya rasa. Anda bisa menikmati ramen dengan topping seperti odeng, chicken katsu, atau chicken teriyaki dengan harga mulai Rp 12.000.

2. Ramen Siege – Truffle Oil yang Memikat

Jika Anda mencari pengalaman ramen dengan cita rasa yang lebih istimewa, Ramen Siege di Kebayoran Baru dapat menjadi pilihan. Dengan menu unggulan Edogawa Ramen Truffle Oil, ramen ini memiliki kuah berbasis susu yang creamy dan gurih. Topping jamur kuping, chicken chop, dan oden melengkapi rasa yang memanjakan lidah. Harga mulai Rp 45.000.

3. Makan Mie Ramen – Ramen Murah dan Topping Beragam

Di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Anda bisa menikmati ramen miso atau dry ramen dengan harga mulai Rp 15.000 di Makan Mie Ramen. Selain ramen, warung ini juga menyediakan berbagai pilihan topping seperti Ekado, Egg Roll, dan Crispy Wing. Tempat ini juga memungkinkan Anda memilih tingkat kepedasan ramen sesuai selera, dari level 0 hingga level 3.

4. Konbawa Ramen – Maze Ramen Tanpa Kuah yang Unik

Konbawa Ramen di Tebet menawarkan pengalaman ramen yang berbeda dengan menyajikan Maze Ramen, ramen tanpa kuah. Dengan harga mulai Rp 15.000, Anda bisa menikmati ramen kenyal dengan topping seperti Ebi Fry dan Age Gyoza. Jika Anda lebih suka ramen berkuah, Miso Ramen dengan kaldu kental yang kaya rasa umami juga tersedia.

5. Atsuiya Ramen Bekasi – Ramen Hotplate yang Menggoda

Atsuiya Ramen di Bekasi menawarkan sensasi makan ramen yang unik dengan menyajikannya di hotplate. Menu andalan seperti Ramen Chicken Katsu Hotplate seharga Rp 35.000, serta Beef Ramen Hotplate dengan bumbu yakiniku gurih siap menggoda selera.

Ramen kaki lima ini tidak hanya memberikan rasa yang memuaskan, tetapi juga pengalaman kuliner yang unik dengan harga yang sangat terjangkau. Jadi, jika Anda ingin menikmati ramen lezat tanpa merogoh kocek dalam-dalam, lima tempat ini wajib masuk dalam daftar kunjungan Anda!

Was-was! Pemilik Restoran Khawatir Ditarget Ulasan Negatif Palsu

Menjaga reputasi bisnis kuliner di era digital bukanlah hal yang mudah, terutama dengan hadirnya ulasan online yang bisa memengaruhi kepercayaan pelanggan. Pemilik restoran tentu berharap mendapat komentar positif yang dapat meningkatkan daya tarik usaha mereka. Namun, bagaimana jika yang terjadi justru sebaliknya?

Itulah yang dialami oleh Padharo, sebuah restoran India vegetarian yang berlokasi di Southampton City, Inggris. Restoran ini tiba-tiba dibanjiri ulasan bintang satu di Google, yang menurut pemiliknya, Ankit Vaghela, berasal dari akun-akun palsu yang tidak pernah mengunjungi restorannya.

Ulasan Buruk Misterius yang Mengancam Reputasi Restoran

Dalam laporan yang dikutip dari dailyecho.co.uk (10/01/2025), Vaghela dan timnya terkejut saat membaca serangkaian ulasan negatif yang muncul secara mendadak.

“Sebagian besar akun yang memberikan ulasan tampaknya sama sekali tidak terkait dengan pelanggan mana pun yang kami miliki,” ujar Vaghela.

Ia menyebutkan bahwa ulasan tersebut tidak hanya menjatuhkan reputasi restorannya, tetapi juga berdampak pada peringkat restoran di Google, yang dapat memengaruhi jumlah pelanggan baru yang datang.

Salah satu komentar menyebutkan bahwa pelayanan buruk, makanan tidak enak, dan suasana restoran tidak nyaman. Bahkan, ada yang terang-terangan menyarankan orang lain untuk tidak datang ke restoran itu.

Mencurigai Pelanggan yang Pernah Komplain

Vaghela memang tidak tahu pasti siapa dalang di balik ulasan negatif tersebut, tetapi ia memiliki kecurigaan terhadap seorang pelanggan yang pernah mengajukan komplain.

Menurut penuturannya, pelanggan tersebut sebelumnya memesan dosa melalui aplikasi Uber Eats. Tak lama setelah menerima pesanan, pelanggan itu menelepon restoran dan mengeluhkan bahwa makanannya memiliki aroma yang kurang sedap.

Mendengar hal itu, Vaghela langsung menawarkan solusi. Ia meminta pelanggan untuk membawa makanannya ke restoran agar bisa diperiksa langsung. Pasalnya, Vaghela sendiri yang memasak makanan tersebut pada hari itu, dan ia yakin kondisinya masih segar dan tidak bermasalah.

“Saya menjelaskan bahwa kemungkinan aroma itu berasal dari adonannya, dan pelanggan menerima tawaran saya untuk mengganti pesanannya dengan yang baru,” ujarnya.

Namun, yang mengejutkan, pelanggan itu justru meminta pengembalian uang penuh. Vaghela menegaskan bahwa hal tersebut tidak bisa diproses langsung oleh restoran, karena transaksi dilakukan melalui Uber Eats, sehingga pengembalian dana harus melalui aplikasi tersebut.

Tak lama setelah kejadian itu, muncul ulasan bintang satu yang mencurigakan. Vaghela pun menduga bahwa pelanggan yang komplain tersebut bisa saja menjadi salah satu pelaku yang sengaja menjatuhkan reputasi restorannya.

Dukungan Netizen Menyelamatkan Reputasi Restoran

Menyadari bahwa ulasan buruk ini bisa berdampak besar pada bisnisnya, Vaghela memutuskan untuk menceritakan kejadian ini di media sosial, baik di Facebook maupun Instagram.

Beruntung, banyak pelanggan dan netizen yang memberikan dukungan. Mereka tidak langsung percaya pada ulasan negatif yang beredar dan justru semakin menunjukkan kepercayaan mereka terhadap Padharo.

“Beberapa ulasan terasa seperti penghinaan, tetapi kami mencoba memanfaatkan situasi buruk ini sebaik-baiknya,” ungkap Vaghela.

Meski kecewa dengan ulasan palsu yang diterimanya, ia tetap merasa bersyukur karena banyak pelanggan setia yang tetap mendukung bisnisnya.

“Dukungan dari banyak orang sangat menyenangkan untuk dilihat,” pungkasnya.

Ulasan Palsu, Ancaman Bisnis Kuliner di Era Digital

Kejadian yang dialami oleh restoran Padharo ini menjadi contoh nyata bahwa ulasan palsu di internet bisa menjadi ancaman serius bagi bisnis kuliner.

Sayangnya, praktik semacam ini bukanlah hal baru. Beberapa oknum sering menyalahgunakan platform ulasan untuk menjatuhkan reputasi sebuah usaha, baik karena persaingan bisnis maupun karena motif pribadi.

Sebagai pemilik usaha, penting untuk menjaga kepercayaan pelanggan dengan memberikan pelayanan terbaik dan menanggapi setiap ulasan dengan profesional. Sementara itu, bagi konsumen, penting untuk lebih kritis dalam menilai ulasan online, agar tidak terjebak dalam informasi yang menyesatkan.

Bagaimana menurutmu? Pernahkah kamu mengalami atau melihat kasus serupa? 🔥

Kuliner Lezat di Sekitar Taman Safari Bogor: Rekomendasi Tempat Makan untuk Liburan Keluarga

Liburan panjang menjadi momen yang tepat untuk mengajak keluarga berwisata ke Taman Safari Bogor. Selain menikmati keanekaragaman satwa yang ada, perjalanan ini akan terasa lebih lengkap dengan mencicipi hidangan lezat di berbagai restoran yang tersebar di sekitar kawasan wisata tersebut. Beragam pilihan tempat makan dapat menjadi lokasi istirahat sekaligus tempat bersantap setelah puas menjelajahi Taman Safari Bogor.

Salah satu pilihan yang menarik adalah The Lake House, yang berlokasi di Jalan Taman Safari No.101. C, Cibeureum, Cisarua, Kabupaten Bogor. Hanya berjarak sekitar empat menit dari taman safari, restoran ini menyajikan berbagai menu menggugah selera seperti Hotdog Chicken, Homemade Bolognese, Nasi Goreng Cibeureum, Nasi Bakar, hingga Soto Bandung. Dengan suasana alam yang asri, bersantap di tempat ini akan menjadi pengalaman yang lebih menyenangkan. Restoran ini buka setiap hari mulai pukul 11.00 hingga 21.00 WIB dengan harga menu mulai dari Rp 25.000.

Bagi pecinta masakan Sunda, Safari Kuring bisa menjadi pilihan ideal. Berlokasi di Cibeureum, Cisarua, restoran ini menyajikan berbagai hidangan khas seperti Sate Maranggi, Sate Kelinci, Soto Ayam, Sayur Asem, Gurame Bakar, hingga Sate Rusa. Selain itu, beragam minuman segar seperti Es Kelapa Muda, Bandrek, Bansus, dan aneka jus buah siap menemani santapan keluarga. Restoran ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIB, dengan harga menu mulai dari Rp 75.000.

Jika ingin menikmati konsep buffet all-you-can-eat, maka The Banyan Restaurant adalah pilihan yang tepat. Restoran yang berlokasi di Jalan Taman Safari No.101, Cibeureum, ini hanya berjarak sekitar empat menit dari taman safari dan menawarkan menu Nusantara seperti Bebek Goreng, Sate Campur Banyan, Nasi Timbel Komplit, dan Ayam Goreng Lengkuas. Selain itu, tersedia pula menu spesial untuk anak-anak, seperti Aladdin Tomato Soup, Popeye Spaghetti Carbonara, Marvel Sausages, hingga Nobita Ice Cream. Restoran ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 21.00 WIB, dengan harga mulai dari Rp 175.000.

Bagi yang ingin menikmati suasana lebih santai dengan pemandangan indah, Breeve Hills Resto & Cafe bisa menjadi alternatif menarik. Berlokasi di Jalan Raya Puncak No.81, Leuwimalang, restoran ini berjarak sekitar 18 menit perjalanan dari Taman Safari Bogor. Menu yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari Nasi Timbel, Buntut Bakar Madu, Sop Iga, Tempe Mendoan, Karedok, hingga Tenderloin Steak. Untuk minuman, tersedia pilihan seperti Ice Coffee Latte, Bandrek, Jeruk Hangat, Mango Squash, dan Vanilla Milkshake. Restoran ini buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 22.00 WIB, dengan harga mulai dari Rp 25.000.

Jika ingin menikmati pengalaman makan di tengah hutan pinus, Restoran Caravan adalah tempat yang patut dicoba. Terletak di Cibeureum, Cisarua, restoran ini menawarkan beragam hidangan khas, seperti Nasi Goreng dengan daging kambing, Mie Goreng yang kaya rasa, Sapi Lada Hitam dengan cita rasa gurih, Gurame Goreng yang renyah, Jungle Salad yang segar, serta sup krim jamur yang lembut dan menggugah selera. Selain itu, tersedia pula aneka minuman seperti Bandrek, Es Kopi Gula Aren, Aneka Jus Buah, Sunrise Breeze, dan Bajigur. Restoran ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 22.00 WIB, dengan harga menu mulai dari Rp 20.000.

Dengan beragam pilihan tempat makan yang tersedia, liburan di Taman Safari Bogor akan terasa lebih menyenangkan. Setelah puas menikmati keindahan alam dan berinteraksi dengan satwa, jangan lupa untuk beristirahat sejenak sambil mencicipi hidangan lezat di salah satu restoran yang ada. Jadi, sudah siap menikmati kuliner nikmat setelah berwisata bersama keluarga?

Dulu Hanya Tersedia untuk Bangsawan, 5 Makanan Ini Kini Jadi Hidangan Sehari-hari

Perjalanan kuliner Indonesia penuh dengan kisah perubahan dan perkembangan yang menarik, termasuk makanan yang dulunya hanya dapat dinikmati oleh kalangan bangsawan, kini bisa dinikmati oleh banyak lapisan masyarakat. Seiring berjalannya waktu, beberapa hidangan tradisional yang dahulu hanya disajikan di meja raja, kini dapat ditemukan di berbagai tempat dan dinikmati oleh siapa saja. Berikut adalah lima makanan yang sebelumnya hanya untuk bangsawan, tetapi kini sudah menjadi bagian dari kuliner sehari-hari.

  1. Ilabulo Di Gorontalo, ada sebuah hidangan bernama ilabulo, yang pada masa lalu hanya disajikan kepada raja dan kalangan bangsawan. Ilabulo, yang dalam bahasa Gorontalo berarti ‘totombowata’, merupakan simbol persatuan. Hidangan ini terbuat dari tepung sagu, jeroan hati, ampela, lemak daging ayam, dan rempah-rempah, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dimasak dengan cara dikukus atau dibakar. Makanan ini tidak hanya memiliki cita rasa yang lezat, tetapi juga mengandung makna mendalam tentang persatuan dan keharmonisan.
  2. Gulo Puan Gulo puan, kudapan manis khas Palembang, dulunya hanya dinikmati oleh raja-raja Kesultanan Palembang. Hidangan yang terbuat dari susu kerbau segar dan gula merah ini kini semakin langka, namun tetap menjadi hidangan yang penuh sejarah. Pada zaman dahulu, gulo puan disajikan dengan teh atau kopi dan roti tawar oleh kalangan bangsawan. Seiring berjalannya waktu, masyarakat umum kini dapat membuat dan menikmati hidangan ini.
  3. Kue 8 Jam Kue 8 jam merupakan salah satu makanan khas yang dulunya hanya disajikan untuk kalangan bangsawan, terutama di Kesultanan Palembang. Nama kue ini berasal dari waktu memasaknya yang mencapai 8 jam, yang menjamin rasa manis dan tekstur kenyal yang khas. Dulu, kue ini hanya dipanggang menggunakan gendok, sebuah alat pemanggang kuno. Kini, kue 8 jam sering ditemui di berbagai acara penting, seperti Idul Fitri, dan dinikmati oleh masyarakat luas.
  4. Coto Makassar Coto Makassar, hidangan berkuah kental dengan rempah-rempah, awalnya hanya dapat dinikmati oleh kalangan bangsawan di kerajaan Gowa-Tallo. Coto Makassar terbuat dari daging sapi yang dimasak dengan lebih dari 40 jenis rempah, yang pada masa lalu dianggap sangat istimewa dan hanya layak disajikan untuk orang-orang terhormat. Perkembangan budaya kuliner di Makassar yang dipengaruhi oleh berbagai bangsa ini membawa coto menjadi hidangan yang kini bisa dinikmati oleh siapa saja, terutama di Sulawesi Selatan.
  5. Selat Solo Selat Solo merupakan hidangan yang asal-usulnya cukup unik. Terinspirasi dari masakan Belanda seperti biefstuk (beefsteak) dan salad, selat Solo pertama kali disajikan pada pertemuan antara Keraton Surakarta dan pemerintah Belanda. Pada masa itu, hidangan ini hanya untuk kalangan petinggi kerajaan dan orang Belanda. Kini, selat Solo telah menjadi salah satu makanan khas Jawa Tengah yang sangat populer dan dicari oleh banyak orang, terutama bagi mereka yang menginginkan cita rasa tradisional dengan sentuhan Barat.

Perubahan-perubahan ini menunjukkan betapa dinamisnya budaya kuliner Indonesia, yang terus berkembang dan mengadaptasi berbagai pengaruh. Dari yang awalnya hanya dinikmati kalangan tertentu, kini makanan-makanan ini bisa dinikmati oleh banyak orang, memperkaya keberagaman rasa dan tradisi kuliner Indonesia.

Baso Tahu: Kuliner Legendaris Bandung yang Tak Pernah Lekang Oleh Waktu

Bandung memang dikenal sebagai kota pelajar dengan beragam universitas ternama, namun, tak hanya itu yang membuatnya terkenal. Kota ini juga menawarkan pesona kuliner yang luar biasa, menjadikannya salah satu destinasi wisata kuliner terbaik di Indonesia. Setiap kali liburan tiba, kota Bandung selalu dipenuhi oleh pengunjung yang datang tidak hanya untuk menikmati suasana kota, tetapi juga untuk mencicipi berbagai macam kuliner yang menggugah selera. Salah satu yang paling ikonik dan wajib dicoba adalah baso tahu.

Baso tahu sudah menjadi bagian dari tradisi kuliner Bandung sejak bertahun-tahun lalu dan terus digemari hingga kini. Makanan yang terbuat dari tahu yang diisi dengan adonan daging cincang ini memiliki rasa yang gurih dan kenikmatan yang tak tertandingi. Teksturnya yang lembut dengan kuah yang segar membuatnya menjadi pilihan yang pas untuk dinikmati kapan saja. Tidak hanya di tempat wisata, baso tahu juga mudah ditemukan di berbagai pusat perbelanjaan dan pasar tradisional. Bahkan, ada pedagang baso tahu yang menjajakan dagangannya dengan cara berkeliling dari rumah ke rumah.

Dulu, para pedagang baso tahu biasanya menggendong dagangan mereka dengan cara dipikul di atas pundak. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, cara tersebut pun mulai bergeser. Kini, banyak pedagang yang menjual baso tahu menggunakan gerobak yang praktis dan efisien. Meskipun demikian, rasanya tetap sama lezatnya. Inilah yang membuat baso tahu tetap menjadi kuliner favorit yang tak pernah lekang oleh waktu, di mana pun Anda berada di Bandung.