Restoran Italia Cristiano Ronaldo di Madrid Resmi Tutup Setelah 3 Tahun Beroperasi

Kabar terbaru datang dari dunia kuliner, di mana restoran Italia milik Cristiano Ronaldo dan Rafael Nadal resmi tutup setelah beroperasi selama tiga tahun. Restoran yang berlokasi di Madrid ini sebelumnya menawarkan pengalaman kuliner Italia autentik dan menjadi favorit banyak pengunjung.

Tren bisnis kuliner kini semakin diminati oleh berbagai kalangan, tak terbatas pada mereka yang berlatar belakang di bidang F&B (Food and Beverages). Bahkan, para tokoh terkenal seperti atlet dan selebriti turut merambah industri ini dengan memanfaatkan popularitas mereka.

Namun, menjalankan bisnis kuliner tidak semudah yang dibayangkan. Selain popularitas, dibutuhkan juga keterampilan dan strategi yang matang agar bisnis dapat bertahan. Sayangnya, banyak usaha kuliner milik publik figur yang harus gulung tikar dalam kurun waktu 1 hingga 3 tahun.

Salah satu contohnya adalah restoran bernama Toto yang dibuka oleh Cristiano Ronaldo dan Rafael Nadal pada Maret 2022. Restoran ini sempat terkenal dengan hidangan khas Italia, salah satunya Vera Carbonara de Toto yang dipesan hingga 250 kali dalam seminggu.

Meski restoran ini telah tutup, Ronaldo dan Nadal masih memiliki beberapa usaha kuliner lainnya di bawah naungan Tatel Group, di mana Nadal adalah salah satu pendiri dan Ronaldo menjadi investor sejak 2018.

Bagi Cristiano Ronaldo, penutupan restoran ini bukanlah akhir dari perjalanan bisnisnya. Selain kesuksesannya di dunia sepak bola, ia juga telah merambah berbagai industri lain seperti fashion, kuliner, dan kebugaran.

Rekomendasi 5 Toko Kue Kering Favorit di Pasar yang Ramai Saat Lebaran

Menjelang Hari Raya Idulfitri, toko-toko kue kering di berbagai pasar Jakarta selalu dipadati pembeli. Banyak orang lebih memilih membeli kue kering daripada membuatnya sendiri, karena lebih praktis dan tersedia dalam berbagai pilihan rasa.

Di antara jenis kue kering yang paling dicari adalah nastar, kastengel, sagu keju, putri salju, dan lidah kucing. Tak hanya itu, berbagai camilan seperti aneka keripik dan kacang goreng juga bisa ditemukan dengan mudah.

Sebagian besar toko menawarkan kue kering dalam berbagai ukuran, baik dalam kemasan kecil maupun dalam jumlah besar. Hal ini membuatnya cocok sebagai suguhan bagi tamu saat Lebaran atau sebagai bingkisan untuk keluarga dan kerabat.

Pilihan Toko Kue Kering Populer di Jakarta

1. Toko Suka Hati – Pasar Jatinegara

Berada di kawasan Pasar Jatinegara, Toko Suka Hati selalu ramai pengunjung setiap Ramadan. Nastar menjadi salah satu produk andalan yang paling banyak dibeli di toko ini. Harga kue kering di sini bervariasi, mulai dari Rp150 ribu per kilogram.

Selain nastar, toko ini juga menyediakan kacang mede goreng, semprong, aneka keripik, serta permen yang cocok untuk hidangan lebaran.

2. Toko Anggrek – Pasar Mayestik

Toko Anggrek yang terletak di Pasar Mayestik sudah beroperasi selama lebih dari satu dekade. Setiap menjelang Lebaran, toko ini selalu dibanjiri pembeli yang ingin mendapatkan kue kering berkualitas.

Pilihan kue kering yang tersedia cukup lengkap, mulai dari kastengel, nastar, sagu keju, putri salju, hingga lidah kucing. Selain itu, toko ini juga menawarkan berbagai camilan seperti emping pedas, stik keju, telur gabus, dan wafer cokelat. Harga camilan di sini mulai dari Rp20 ribuan per ons.

3. Toko P&D Melati – Pasar Mayestik

Di lantai basement Pasar Mayestik, terdapat Toko P&D Melati yang menjadi salah satu destinasi favorit untuk mencari kue kering. Berbagai merek kue kering tersedia di sini, termasuk merek Sandy dan Yenny yang sudah terjamin kehalalannya.

Pembeli bisa memilih beragam varian, seperti nastar, sagu keju, putri salju, lidah kucing, hingga choco-chip. Tersedia pilihan kemasan kiloan atau stoples dengan harga mulai dari Rp100 ribu per 500 gram.

4. Toko Kue Sumber Mas – Pasar Palmeriam

Jika mencari toko kue kering dengan banyak pilihan, Toko Kue Sumber Mas di Pasar Palmeriam, Matraman, bisa menjadi pilihan. Toko ini cukup besar dan menyediakan berbagai jenis kue kering, termasuk nastar dan putri salju dari berbagai merek.

Selain dijual dalam kemasan per gramasi, tersedia juga kue kering dalam kemasan stoples kecil. Beragam camilan lainnya juga bisa ditemukan dengan harga mulai dari Rp20 ribuan.

5. Toko Kue Nur Kholivah – Pasar Palmerah

Di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, Toko Kue Nur Kholivah menjadi salah satu tempat favorit untuk membeli kue kering menjelang Lebaran. Berbagai camilan khas Lebaran seperti stik balado, stik keju, dan soes kering juga tersedia di toko ini.

Selain itu, toko ini juga menjual aneka manisan seperti pepaya, mangga, hingga buah pala dengan harga mulai dari Rp15 ribuan.

Dengan berbagai pilihan toko ini, mencari kue kering untuk Lebaran jadi lebih mudah. Tertarik mencoba yang mana?

5 Tempat Makan Tersembunyi yang Wajib Dicoba, Rekomendasi dari Nex Carlos!

Rekomendasi Kuliner Tersembunyi ala Nex Carlos, Wajib Dicoba!

Banyak tempat makan unik yang belum banyak diketahui orang, dan Nex Carlos adalah salah satu YouTuber kuliner yang sering membagikan rekomendasi tempat-tempat tersebut. Dengan gaya khasnya, ia menjelajahi berbagai daerah di Indonesia untuk mencicipi kuliner legendaris, unik, hingga yang sulit ditemukan.

Beberapa tempat makan tersembunyi yang baru-baru ini dikunjungi Nex Carlos menawarkan cita rasa khas dengan harga terjangkau. Berikut beberapa pilihannya:

1. Angkringan 24, Semarang

Saat berkunjung ke Semarang, Nex Carlos mampir ke Angkringan 24 yang berlokasi di Jalan Satria Barat II No. 107, Semarang Utara. Keunikan tempat ini adalah lokasinya yang berada di pinggir rel kereta api.

Menu yang ditawarkan sederhana tetapi menggugah selera, seperti nasi dengan lauk sambal terong, tempe, hingga nasi goreng pindang. Harga makanan di sini juga ramah di kantong, mulai dari Rp 10.000-an. Menariknya, tempat ini lebih ramai melalui layanan pesan antar karena beroperasi dari pukul 17.30 hingga 03.00 pagi.

2. Yamien Bakmi Fang Fang, Cianjur

Tempat makan tersembunyi lainnya yang direkomendasikan oleh Nex Carlos adalah Yamien Bakmi Fang Fang di Cianjur, Jawa Barat. Warung ini terletak di dalam gang kecil dan beroperasi langsung dari rumah pemiliknya.

Selain cita rasa bakminya yang khas, tempat ini juga dikenal karena pemiliknya yang tegas dan berbicara dengan nada sedikit ketus, namun tetap ramah. Menu yang tersedia cukup beragam, mulai dari bakmi kecil, locupan, kwetiau, hingga bihun dengan harga sekitar Rp 30.000 per porsi.

3. Sate Padang Ajo, Pasar Jatinegara

Pasar Jatinegara dikenal dengan berbagai kuliner legendarisnya, salah satunya adalah Sate Padang Ajo. Nex Carlos membagikan pengalaman menikmati sate ini yang sudah berjualan selama 61 tahun dan dikelola oleh generasi kedua.

Satu porsi sate ini dijual seharga Rp 22.000 dengan 8 tusuk sate dan ketupat. Jika tanpa ketupat, pembeli akan mendapatkan 10 tusuk sate. Sensasi menyantap sate ini makin nikmat jika ditambahkan keripik singkong balado.

4. Mie Ayam Tip Top, Pasar Senen

Bagi pecinta mie ayam, Mie Ayam Tip Top di Pasar Senen, Jakarta Pusat, bisa menjadi pilihan. Warung ini sudah berdiri sejak 1985 dan masih dikelola oleh generasi kedua pemiliknya.

Menu andalannya adalah mie ayam jamur dengan harga mulai dari Rp 20.000-an. Selain itu, tersedia juga pilihan lain seperti mie goreng, nasi tim, dan nasi goreng. Nex Carlos mencoba mie ayam jamur yang menurutnya sangat lezat, ditambah pangsit dan bakso kuah dengan topping ayam kecap yang menggugah selera.

5. Rumah Makan Rico Arpah, Ciputat

Rekomendasi terakhir dari Nex Carlos adalah Rumah Makan Rico Arpah di Ciputat, Tangerang Selatan. Tempat ini menyajikan masakan khas China dan sudah berdiri sejak 1985.

Yang membuatnya istimewa, pemiliknya adalah seorang kakek berusia 82 tahun yang masih aktif memasak sendiri. Beberapa menu favorit di sini adalah mie goreng, ayam kuluyuk, dan fuyunghai dengan harga mulai dari Rp 15.000-an.

Bagi yang ingin menjelajahi kuliner unik dan tersembunyi, rekomendasi dari Nex Carlos ini bisa menjadi referensi menarik!

Di Bekasi, ada seblak prasmanan dengan racikan lezat dan beragam pilihan topping. Harganya pun terjangkau, mulai dari Rp 500 per topping, sehingga bisa menikmati seblak sesuai selera tanpa khawatir kantong jebol.

Makan seblak dengan sistem prasmanan lebih memuaskan karena bisa memilih sendiri topping favorit. Tingkat kepedasan pun dapat disesuaikan, dari yang tidak pedas hingga super pedas.

Ada beberapa tempat seblak prasmanan di Bekasi yang patut dicoba. Pilihan toppingnya lebih dari 30 macam, mulai dari aneka kerupuk, mie, makaroni, bakso aci, fish cake, dumpling, sayuran, dan lainnya.

Selain itu, kuah seblaknya memiliki cita rasa khas yang menggugah selera, terutama bagi pencinta makanan pedas.

Berikut rekomendasi lima tempat seblak prasmanan di Bekasi yang wajib dicoba!

1. Nangkring Seblak

Seblak prasmanan ini berasal dari Bandung dan telah membuka cabang di Bekasi. Keunikan dari Nangkring Seblak adalah bumbu kencur dan cabainya yang didatangkan langsung dari perkebunan di Bandung.

Menggunakan sistem prasmanan, pengunjung bisa memilih dari lebih dari 40 jenis topping dengan harga mulai Rp 500 perak. Tersedia berbagai pilihan seperti dumpling ayam, bakso, crab stick, cirawang, batagor, mie, sayuran, dan masih banyak lagi.

Untuk kuahnya, ada empat varian yang bisa dipilih: kuah jadul, kuah nangkring, kuah manis, dan kuah misdasem. Tingkat kepedasan juga bervariasi dari level satu hingga lima, serta bisa disajikan dengan tekstur nyemek atau berkuah.

Bagi yang suka rasa kompleks, bisa mencoba kuah misdasem yang menawarkan kombinasi pedas, asam, dan manis dengan aroma kencur yang khas. Namun, jika ingin sensasi pedas gurih, kuah nangkring bisa menjadi pilihan.

📍 Lokasi: Jl. Ir. H. Juanda, Bekasi Timur (samping Waroeng Steak)
🕒 Jam buka: 10.00 – 23.00 WIB

2. Seblak Prasmanan Dukuh Zamrud

Tempat makan seblak ini selalu ramai dikunjungi. Harga toppingnya mulai dari Rp 500 perak, dengan pilihan seperti aneka kerupuk, mie, bakso, sosis, dumpling, ceker, makaroni, dan lainnya.

Seblak ini terkenal dengan bumbunya yang medok dan aroma kencurnya yang kuat.

📍 Lokasi: Warung Masagung, Seblak Prasmanan dan Ayam Geprek, Dukuh Zamrud (samping KFC)

3. Seblak Awi Prasmanan

Seblak Awi menawarkan kuah khas misdasem (manis, asam, pedas) yang memiliki cita rasa kuat.

Pilihan isian seblaknya beragam, mulai dari aneka kerupuk, tahu isi, sosis, crab stick, mie Sakura, dumpling, hingga chikuwa. Harga toppingnya mulai dari Rp 1.000.

Kuah yang tersedia ada tiga jenis, yaitu original, misdasem, dan pedas manis. Bagi yang suka rasa yang lebih berbumbu, kuah misdasem bisa menjadi pilihan karena memiliki kombinasi rasa yang unik dengan sentuhan kencur yang kuat.

Selain seblak, tempat ini juga menawarkan cilok goang dengan kuah pedas gurih.

📍 Lokasi: Jl. Bintara Raya, Perempatan Bansetko Kp. Poncol, Jakasampurna, Bekasi
🕒 Jam buka: Senin-Selasa, Rabu-Jumat 09.00 – 23.00 WIB

4. Seblak dan Bakso Aci Mantan

Bagi yang ingin menikmati seblak dan bakso aci dalam konsep all you can eat, tempat ini bisa jadi pilihan. Dengan harga Rp 15.000, pengunjung dapat menikmati berbagai jenis kerupuk, mie, kwetiau, sayuran, hingga aneka bakso aci sepuasnya.

Selain itu, ada tambahan topping seperti sayap ayam, bakso urat jumbo, odeng, enoki, hingga telur dengan harga Rp 3.000 per topping.

Tingkat kepedasan bisa dipilih dari level satu hingga tiga. Namun, karena sistemnya all you can eat, setiap makanan yang diambil harus dihabiskan dan tidak boleh dibawa pulang.

Selain seblak dan bakso aci, tempat ini juga menyediakan mie jebew dan aneka camilan lainnya.

📍 Lokasi: Jl. Puloribung No. 1, Jakasetia, Galaxy
🕒 Jam buka: 10.00 – 22.00 WIB

5. Seblak Prasmanan Galaxy

Seblak prasmanan ini termasuk salah satu yang paling ramai di Bekasi.

Terdapat lebih dari 30 jenis topping yang bisa dipilih, seperti berbagai macam kerupuk, tahu, bakso, sosis, odeng, dan aneka fish cake. Harga toppingnya mulai dari Rp 1.000.

Pengunjung bisa memilih ingin seblaknya dimasak dengan kuah atau dalam bentuk nyemek. Kuahnya terkenal medok dengan aroma cikur yang khas.

📍 Lokasi: Jl. Pulo Ribung, Food Court Kuliner Kaki Lima (dekat Holland Bakery)
🕒 Jam buka: 13.00 – 22.00 WIB

5 Sunnah Berbuka Puasa yang Membawa Keberkahan

Berbuka puasa adalah momen yang paling dinanti oleh umat Islam selama bulan Ramadan. Selain sekadar makan dan minum untuk mengembalikan energi, ada sunnah yang dianjurkan dalam berbuka agar mendapatkan keberkahan.

Setelah menahan lapar dan dahaga sejak subuh hingga magrib, waktu berbuka menjadi saat yang istimewa. Beragam takjil biasanya telah disiapkan untuk mengisi kembali energi yang terkuras selama berpuasa.

Namun, lebih dari sekadar menyantap hidangan, ada beberapa adab berbuka puasa yang disunnahkan. Mengikuti sunnah ini tidak hanya membawa keberkahan, tetapi juga membuat ibadah puasa semakin sempurna.

1. Segera Membatalkan Puasa

Dalam Islam, disunnahkan untuk tidak menunda berbuka ketika waktu magrib tiba. Rasulullah SAW bersabda:

“Jika malam telah datang dari arah sini, siang telah pergi dari arah sana, dan matahari telah terbenam, maka orang yang berpuasa boleh berbuka.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Oleh karena itu, saat azan magrib berkumandang, sebaiknya segera berbuka dengan makanan atau minuman ringan.

2. Membaca Doa Sebelum Berbuka

Sebelum menikmati hidangan berbuka, dianjurkan membaca doa seperti yang diajarkan Rasulullah SAW:

“Dhahaba azh-zhama’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah.”

Artinya: “Rasa haus telah hilang, urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan, insya Allah.” (HR. Abu Daud)

3. Mengutamakan Kurma

Kurma merupakan makanan yang dianjurkan sebagai menu berbuka. Rasulullah SAW bersabda:

“Jika salah seorang di antara kalian berbuka, hendaklah berbuka dengan kurma karena ia mengandung keberkahan. Jika tidak ada kurma, maka berbukalah dengan air karena air itu suci.” (HR. Tirmidzi dan Abu Daud)

Kurma membantu menyeimbangkan kadar gula darah yang menurun selama berpuasa serta menjaga kesehatan pencernaan. Dianjurkan mengonsumsinya dalam jumlah ganjil, seperti 1, 3, atau 5 butir.

4. Adab Makan Kurma

Saat menikmati kurma, ada tata cara yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, yaitu mengeluarkan bijinya dengan punggung jari tengah dan telunjuk agar tangan tetap bersih. Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan dalam hadis Muslim.

5. Mengucapkan Alhamdulillah Setelah Berbuka

Setelah berbuka, dianjurkan untuk mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT dengan mengucapkan Alhamdulillah. Sebagai tambahan, dapat membaca doa berikut:

“Alhamdulillaahilladzii ath’amanii haadzaa wa rozaqoniihi min ghairi haulin minnii wa laa quwwatin.”

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberiku makanan ini dan merezekikan kepadaku tanpa daya serta kekuatan dariku.”

Mengikuti sunnah dalam berbuka puasa tidak hanya memberikan manfaat kesehatan tetapi juga mendatangkan keberkahan dalam ibadah. Semoga Ramadan kali ini menjadi lebih bermakna dengan mengamalkan sunnah-sunnah berbuka puasa.

Kue Kicak Khas Jogja: Manis, Legit, dan Penuh Makna di Bulan Ramadan

Di berbagai wilayah Indonesia, terdapat makanan khas yang hanya muncul saat bulan Ramadan. Salah satu contohnya adalah kue kicak dari Yogyakarta, yang memiliki cita rasa manis dan filosofi mendalam.

Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia selalu memiliki cerita unik terkait tradisi berpuasa. Salah satunya adalah keberadaan makanan khas di beberapa daerah yang hanya tersedia selama Ramadan.

Para penjual biasanya hanya membuat dan menjual hidangan ini saat bulan puasa karena sudah menjadi tradisi turun-temurun. Salah satu contoh kuliner khas tersebut adalah kue kicak dari Yogyakarta.

Menurut National Geographic, kue kicak telah dikenal sejak era 1950-an. Hidangan ini pertama kali dibuat oleh Sujilah, yang lebih akrab disapa Mbah Wono, istri dari Muhammad Wahono.

Mbah Wono tinggal di Kampung Kauman, Gondomanan, Yogyakarta. Ia memilih menjual kicak hanya di bulan Ramadan karena permintaannya lebih tinggi dibanding hari-hari biasa.

Kue kicak terbuat dari jaddah (ketan yang ditumbuk halus) yang dicampur dengan gula, parutan kelapa, nangka, pandan, dan vanili. Setelah semua bahan dicampur, adonan dikukus menggunakan api dari kayu bakar.

Kue ini memiliki rasa manis yang khas dan teksturnya cukup mengenyangkan, menjadikannya pilihan tepat untuk menu takjil. Biasanya, kicak dibungkus dengan daun pisang agar tetap segar serta memberikan aroma yang lebih nikmat.

Menurut seorang ahli kuliner Indonesia, Wira Hardiyansyah, kue kicak memiliki makna lebih dari sekadar makanan berbuka puasa. Dalam unggahan Instagram pada 31 Januari 2025, ia menjelaskan bahwa kicak sering dihidangkan dalam acara penting, seperti pernikahan dan penghormatan kepada orang tua.

“Kata ‘kicak’ mungkin berasal dari ‘kinca’, sebuah istilah dalam bahasa Jawa kuno yang merujuk pada gula Jawa. Istilah ini juga ditemukan dalam beberapa prasasti kuno,” tulisnya.

Tak hanya sebagai hidangan khas Ramadan, kue kicak juga melambangkan eratnya hubungan silaturahmi. Tekstur ketan yang lengket menyiratkan pesan untuk menjaga hubungan baik dengan sesama, terutama di bulan suci.

“Rasanya yang manis menjadi simbol keindahan. Makna keseluruhannya adalah, semakin erat silaturahmi, semakin indah kehidupan,” tambah Wira dalam unggahan tersebut.

Demi Nasi Lemak Idaman, Pria Ini Terbang ke Kuala Lumpur

Nasi lemak telah menjadi salah satu kuliner ikonik Malaysia. Seorang pria asal Singapura bahkan rela melakukan perjalanan ke Kuala Lumpur hanya untuk menikmati kelezatan nasi lemak autentik.

Di Indonesia, ada hidangan seperti nasi uduk dan nasi kuning yang populer. Sementara itu, Malaysia memiliki nasi lemak sebagai salah satu hidangan khasnya. Nasi lemak sendiri merupakan nasi yang dimasak dengan santan dan daun pandan, sehingga menghasilkan aroma yang harum dan cita rasa yang gurih.

Biasanya, nasi lemak disajikan dengan berbagai lauk pendamping seperti ikan bilis, kacang goreng, irisan mentimun, telur rebus, serta sambal yang khas.

Karena letak geografisnya yang berdekatan, nasi lemak juga cukup populer di Singapura. Namun, banyak orang berpendapat bahwa nasi lemak di Malaysia memiliki cita rasa yang lebih lezat dibandingkan dengan versi Singapura.

Seperti yang diungkapkan oleh seorang influencer asal Singapura bernama Darshen. Dalam sebuah video di akun TikTok-nya, ia mengungkapkan kekagumannya terhadap nasi lemak Malaysia yang menurutnya jauh lebih enak dibandingkan nasi lemak di negaranya.

Saking gemarnya dengan nasi lemak di Malaysia, Darshen bahkan rela terbang ke Kuala Lumpur pada pukul 6 pagi hanya untuk menikmati hidangan tersebut. Perjalanan udara dari Singapura ke Kuala Lumpur sendiri hanya memakan waktu sekitar 45 menit. Begitu tiba, ia langsung menuju restoran Village Park, yang terkenal dengan sajian nasi lemaknya yang menggugah selera.

Menurut Darshen, nasi lemak di restoran tersebut adalah yang paling enak yang pernah ia coba. Ia pertama kali mencicipinya pada Oktober 2023 dan langsung jatuh hati dengan kelezatan rasanya.

“Ini adalah nasi lemak terbaik yang pernah saya makan dalam hidup saya. Saya benar-benar merindukan nasi lemak ini setelah kembali ke Singapura,” ujar Darshen.

Karena kecintaannya terhadap nasi lemak ini, ia bahkan berencana untuk kembali lagi ke Kuala Lumpur demi menikmatinya, sekaligus menjelajahi berbagai restoran lain yang menyajikan nasi lemak di Malaysia.

Perdebatan mengenai asal-usul nasi lemak kerap muncul antara warga Malaysia dan Singapura. Beberapa netizen dari kedua negara mengklaim bahwa hidangan ini berasal dari negara mereka masing-masing. Namun, jika merujuk pada sejarahnya, nasi lemak memang dikenal sebagai makanan tradisional khas Malaysia.

Otak-Otak Legendaris di Bangkok, Bertahan 112 Tahun dan Masih Diburu Pembeli

Otak-otak merupakan salah satu camilan yang digemari di berbagai negara Asia Tenggara. Di Bangkok, Thailand, terdapat penjual otak-otak yang telah berjualan selama lebih dari satu abad, menjadikannya salah satu yang paling legendaris.

Di Indonesia, otak-otak dikenal sebagai makanan khas dari daerah seperti Bangka Belitung dan Palembang. Hidangan ini berbahan dasar ikan, dengan ikan tenggiri sebagai pilihan utama karena memberikan cita rasa yang lezat.

Tak hanya di Indonesia, varian otak-otak juga dapat ditemukan di negara-negara lain seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Meskipun bahan utamanya sama, yakni ikan, setiap negara memiliki racikan khas yang membedakannya.

Baru-baru ini, akun media sosial Bangkok Foodie membagikan video tentang pedagang otak-otak kaki lima di Bangkok. Menggunakan gerobak sederhana, pedagang ini mampu menghabiskan sekitar 90 kg adonan otak-otak setiap harinya.

Gerobak ini dikenal dengan nama “100 Years Fishcake” dan berlokasi di depan Wat Chakkrawat. Uniknya, usaha ini telah berjalan selama 112 tahun secara turun-temurun di tempat yang sama.

Menurut pemiliknya, otak-otak mereka dibuat menggunakan ikan tenggiri raja atau king mackerel, yang dicampur dengan rempah khas Thailand seperti daun basil, kaffir, bawang putih, cabai segar, dan temu kunci. Salah satu keunggulannya adalah penggunaan tepung yang sangat sedikit, sehingga menghasilkan tekstur yang kenyal namun tetap padat, membuat banyak pelanggan ketagihan.

Karena kepopulerannya, pelanggan disarankan untuk memesan beberapa hari sebelumnya agar tidak perlu antre lama. Meski bisa dibeli langsung di tempat, banyak orang rela mengantre demi mencicipi jajanan ini.

Dijual dengan harga 50 baht (sekitar Rp 24.200), satu porsi otak-otak ini berisi 18 potong yang cukup mengenyangkan. Sajian ini semakin nikmat dengan tambahan saus Thailand bercita rasa asam manis dan sedikit pedas.

Pemilik gerai ini juga mengungkapkan bahwa resep otak-otak dan bumbunya merupakan warisan dari nenek mereka yang telah bertahan selama lebih dari seabad.

Bagi yang berencana berkunjung ke Bangkok, gerai 100 Years Fishcake buka setiap hari dari pukul 09.30 hingga 14.00. Jajanan legendaris ini bisa menjadi salah satu kuliner yang patut dicoba saat berada di sana.

Tribeca Grill, Restoran Ikonik Robert De Niro, Resmi Tutup Akibat Dampak Pandemi

Tribeca Grill, restoran ikonik milik aktor senior Robert De Niro, akhirnya resmi ditutup. Restoran yang telah berdiri sejak tahun 1990 ini tidak mampu bertahan dari dampak panjang pandemi COVID-19 yang melanda beberapa tahun lalu.

Sebagai aktor kawakan yang telah berkarier lebih dari setengah abad di Hollywood, Robert De Niro tidak hanya dikenal karena aktingnya yang luar biasa, tetapi juga sebagai pengusaha kuliner. Bersama rekannya, Drew Nieporent, ia mendirikan Tribeca Grill di Lower Manhattan, New York.

Selama lebih dari tiga dekade, restoran ini menjadi destinasi favorit bagi para selebriti dunia. Nama-nama besar seperti Naomi Campbell, Sean Penn, Nicole Kidman, Jennifer Lopez, hingga Mick Jagger kerap terlihat menikmati hidangan di tempat ini. Bahkan tokoh bersejarah seperti Nelson Mandela juga pernah bersantap di Tribeca Grill.

Tribeca Grill dikenal dengan sajian khas Amerika bergaya ‘New American’, menawarkan berbagai pilihan menu seperti steak, pasta, dan hidangan lainnya. Salah satu hidangan andalannya mencakup Pan Roasted Amish Chicken, Pan Seared Atlantic Salmon, 28 Day Dry-Aged Strip Steak, Tomahawk Steak, Butternut Squash Ravioli, serta Spicy Rigatoni. Harga menu di restoran ini berkisar mulai dari USD 31 atau sekitar Rp 512.000.

Meskipun telah menjadi salah satu restoran paling terkenal di New York, sayangnya bisnis ini tidak mampu pulih sepenuhnya setelah pandemi. Menurut Managing Partner Tribeca Grill, Marty Shapiro, tim restoran telah bekerja keras untuk mempertahankan standar tinggi dalam penyajian makanan. Namun, kondisi ekonomi yang belum stabil pascapandemi membuat mereka terpaksa menutup usaha ini.

Tribeca Grill secara resmi menutup pintunya pada 1 Maret lalu. Di hari terakhir operasionalnya, restoran ini dipadati pelanggan yang ingin merasakan pengalaman bersantap terakhir di tempat yang penuh kenangan tersebut.

Manfaat Berbuka dengan Kurma: Dokter Jelaskan Alasannya

Kurma merupakan salah satu pilihan makanan yang sering dikonsumsi saat berbuka puasa. Selain karena mengikuti sunnah, buah ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Menurut dr. Aru Ariadno, SpPD-KGEH, seorang dokter spesialis penyakit dalam, kurma sangat cocok dikonsumsi saat berbuka. Kandungan nutrisinya membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kurma kaya akan serat dan mudah dicerna, sehingga tidak membebani lambung setelah berpuasa.

Selain itu, kandungan kalori serta gula alaminya dalam jumlah yang cukup membantu mengembalikan energi dan menstabilkan kadar gula darah yang turun selama puasa. Menjaga kestabilan gula darah penting untuk menghindari rasa lemas atau pusing saat berbuka.

“Beberapa sumber menyebutkan bahwa kurma termasuk buah dengan kandungan serat yang tinggi. Selain itu, kurma juga ringan bagi lambung serta memiliki kadar kalori dan gula yang seimbang, sehingga tidak akan mengganggu sistem pencernaan, bahkan dapat membantu mengurangi gangguan lambung,” ujar dr. Aru saat dihubungi pada Senin (17/2/2025).

Lalu, berapa jumlah kurma yang disarankan untuk berbuka? Untuk pilihan yang lebih sehat, dr. Aru menyarankan mengonsumsi kurma dalam jumlah yang wajar, misalnya sekitar satu hingga lima butir.

“Dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai, kurma aman dan baik untuk berbuka puasa,” tambahnya.