Nikmati Berbuka Puasa dengan Cita Rasa Nusantara dan Timur Tengah di Artotel Casa Kuningan

Menyambut bulan Ramadan yang penuh berkah, Artotel Casa Kuningan di Jakarta Selatan menghadirkan pengalaman berbuka puasa yang istimewa bertajuk “Waktunya Indonesia Berbuka”. Mengusung konsep “Like a Local”, acara ini mengajak para tamu menikmati aneka hidangan khas Nusantara yang autentik, disajikan dalam suasana hangat dan nyaman di restoran La Gazette yang terletak di Lobby Level hotel.

Para tamu dapat mencicipi berbagai kuliner tradisional Indonesia, seperti asinan bogor, gado-gado, opor ayam, iga bakar, coto makassar, dan soto tangkar. Selain sajian khas Nusantara, tersedia juga menu khas Timur Tengah, seperti nasi briyani dan beef tikka masala, yang menghadirkan perpaduan cita rasa yang kaya dan beragam.

Tak lengkap rasanya berbuka puasa tanpa hidangan takjil. Artotel Casa Kuningan menyediakan beragam pilihan takjil, mulai dari buah kurma, aneka bubur manis, kolak, es buah, hingga jajanan pasar yang menggugah selera. Salah satu menu favorit yang banyak disukai adalah nasi liwet khas Sunda, yang disajikan dengan ikan asin dan lalapan, menghadirkan cita rasa gurih yang khas.

Untuk menjaga kepuasan para tamu, hotel bintang empat ini memastikan setiap hidangan disiapkan dengan bahan berkualitas tinggi dan standar kebersihan yang ketat. Agar pengalaman berbuka semakin berkesan, menu yang disajikan akan berganti setiap minggunya, sehingga tamu dapat menikmati variasi rasa yang berbeda setiap kali berkunjung.

Paket berbuka puasa ini ditawarkan dengan harga Rp 288.000 nett per orang. Namun, bagi tamu yang melakukan reservasi sebelum 28 Februari 2025, tersedia harga khusus early bird senilai Rp 249.000 nett per orang. Selain itu, tersedia juga promo spesial “Buy 8 Get 1 Free”, di mana setiap pemesanan untuk delapan orang akan mendapatkan satu paket tambahan secara gratis.

Jangan lewatkan kesempatan menikmati hidangan lezat dan suasana berbuka yang berkesan ini! Paket berbuka puasa di Artotel Casa Kuningan tersedia mulai 1 hingga 30 Maret 2025. Segera lakukan reservasi agar tidak kehabisan tempat.

Perpecahan di Balik Restoran Padang Pagi Sore: Ini 4 Faktanya

Jakarta memiliki banyak restoran Padang terkenal, salah satunya adalah Pagi Sore. Namun, ada hal menarik yang mungkin belum banyak diketahui, yaitu keberadaan dua restoran dengan nama yang sama tetapi memiliki logo berbeda. Ternyata, keduanya berasal dari pemilik yang sama sebelum akhirnya berpisah.

Rempah-rempah khas yang digunakan dalam masakan restoran ini selalu berhasil menggugah selera, terutama saat disantap dengan nasi putih hangat. Namun, di Jakarta Selatan, restoran ini memiliki dua versi yang berbeda—satu menggunakan warna merah, sedangkan yang lain berwarna hijau.

Meski terlihat berbeda, kedua restoran tersebut sebenarnya berasal dari satu usaha yang sama sebelum akhirnya mengalami perpecahan. Inilah beberapa fakta menarik mengenai perjalanan Pagi Sore.

1. Asal-usul dari Palembang

Meskipun dikenal sebagai restoran Padang, Pagi Sore sebenarnya bukan berasal dari Sumatera Barat seperti Padang atau Bukittinggi, melainkan didirikan pertama kali di Palembang.

Sejak awal, restoran ini menyajikan hidangan khas Minang dengan sedikit sentuhan berbeda, yang dikatakan memiliki pengaruh cita rasa khas Palembang. Berdasarkan informasi yang beredar, restoran pertama Pagi Sore berdiri di Jalan Jenderal Sudirman, Palembang, Sumatera Selatan. Pendiri restoran ini memiliki keturunan dari Bukittinggi, sehingga mereka berani membawa konsep rumah makan Padang ke kota tersebut.

2. Berdiri Sejak 1973

Pagi Sore pertama kali didirikan oleh dua sahabat, H. Lismar dan H. Sabirin, yang memiliki pengalaman dan keberanian untuk terjun ke bisnis kuliner.

Restoran ini resmi berdiri pada tahun 1973 dan langsung menarik banyak pelanggan. Seiring dengan meningkatnya popularitas, Pagi Sore berkembang pesat dan selalu ramai pengunjung.

Setelah 12 tahun beroperasi, mereka akhirnya membuka cabang pertama. Kesuksesan ini kemudian mendorong ekspansi yang lebih luas dalam waktu yang lebih singkat.

3. Pecah Kongsi pada 2003

Pada tahun 2003, terjadi perpecahan antara kedua pendiri Pagi Sore. Awalnya, mereka menjalankan bisnis bersama, tetapi akhirnya memilih untuk berpisah dan membagi usaha mereka masing-masing.

Inilah yang menyebabkan munculnya dua restoran Pagi Sore dengan logo berbeda—merah dan hijau. Meski alasan pasti di balik perpisahan ini tidak pernah diungkapkan secara jelas, sejak saat itu manajemen restoran terbagi dua dan dikelola secara terpisah. Baik H. Lismar maupun H. Sabirin mendirikan tim bisnis masing-masing dan menentukan arah pengelolaan restoran tanpa lagi berjalan bersama.

4. Ekspansi Bisnis oleh Keluarga

Setelah perpecahan, kedua restoran terus berkembang dan masing-masing memperluas jaringan mereka.

Pagi Sore berlogo merah diketahui menaungi restoran lain bernama Sari Indah, sebagaimana dikonfirmasi oleh cucu dari H. Sabirin.

Di sisi lain, Pagi Sore dengan logo hijau juga melakukan ekspansi melalui Nasi Kapau Kedai Pak Ciman, yang dikelola oleh anak H. Lismar, yakni H. Erwin. Meski kini masing-masing restoran memiliki resep khasnya sendiri, banyak pelanggan mengakui bahwa cita rasanya tetap memiliki kemiripan.

Demikianlah perjalanan Pagi Sore, salah satu restoran Padang yang populer di Indonesia, yang kini terbagi menjadi dua entitas dengan ciri khasnya masing-masing.

Bakery Jepang Ini Sajikan Roti Mochi dan Cheesetart yang Bikin Nagih

Bagi pencinta roti Jepang, ada satu tempat yang wajib dikunjungi di Gading Serpong. Tadaima Bakehouse, bakery yang terkenal dengan roti Jepang yang lembut dan milky, kini hadir di Ruko North Sorrento Nomor 5. Bakery ini awalnya viral di Pluit sebelum akhirnya memperluas jangkauannya dengan membuka cabang di Menara FIF TB Simatupang dan Mall Kota Kasablanka (Kokas).

Begitu memasuki toko, nuansa minimalis dan hangat langsung terasa. Di lantai bawah, pengunjung akan disambut dengan beragam pilihan roti Jepang yang tersusun rapi di rak, siap untuk dipilih dan dinikmati.

Konsep dan Filosofi di Balik Tadaima Bakehouse

Tadaima Bakehouse merupakan bakery yang mengusung konsep roti khas Jepang dengan tekstur yang lembut, fluffy, dan kaya rasa susu. Nama “Tadaima” sendiri diambil dari bahasa Jepang yang berarti “Saya Pulang.” Ungkapan ini biasanya digunakan oleh orang Jepang saat mereka kembali ke rumah.

Dalam wawancara dengan YouTube YUKK Indonesia (20/12/2024), Ayu (Manajer) dan Rosa (Social Media Specialist) menjelaskan bahwa mereka ingin membawa konsep ini ke dalam kehidupan pelanggan. “Kami ingin Tadaima Bakehouse hadir di setiap rumah, sesuai dengan tagline kami ‘Bakery for Every Home’,” ujar Ayu.

Dari Usaha Rumahan Hingga Jadi Bakery Populer

Tadaima Bakehouse berawal dari usaha rumahan yang lahir di tengah pandemi pada Juni 2020. Saat itu, toko fisik belum ada, dan mereka hanya berjualan secara online. Produk pertama yang mereka tawarkan adalah milk bun, roti lembut yang tengah viral saat itu.

Seiring waktu, Tadaima Bakehouse mulai mengembangkan produk, termasuk varian roti satuan yang dijual di berbagai bazar. Berkat respons positif dari pelanggan, akhirnya mereka berani membuka toko sendiri.

Dalam sehari, bakery ini mampu memproduksi sekitar 3.000 hingga 5.000 roti, menggunakan bahan-bahan premium tanpa tambahan pengawet. Uniknya, semua isian roti dibuat sendiri alias homemade, sehingga kualitas rasa tetap terjaga.

Beberapa pilihan roti yang bisa ditemukan di Tadaima Bakehouse antara lain choco cheese, dark chocolate, milky cheese, ham & cheese, smoked beef, Japanese milk buns, mochi milk buns, shokupan, hingga snow cream buns.

Roti Mochi, Favorit yang Selalu Dicari

Di antara berbagai pilihan roti yang tersedia, Mochi Bread atau roti mochi menjadi salah satu menu yang paling viral dan banyak dicari. Roti ini memiliki tekstur lembut dengan isian mochi yang kenyal dan lumer di dalamnya.

Tersedia dalam beberapa varian rasa seperti cokelat, kacang, cokelat kacang, milky cheese, milky ube, dan matcha kacang merah. Harga per buahnya sekitar Rp 20 ribu.

Tim shotbysaini mencoba Chocolate Mochi Bread, salah satu menu favorit pelanggan. Sensasi pertama saat menggigit roti ini adalah teksturnya yang lembut, milky, dan tidak bikin seret.

Cokelatnya langsung terasa, bukan hanya dari selai yang menjadi isian, tetapi juga dari taburan bubuk cokelat di bagian luar. Rasa manisnya pas, tidak berlebihan. Ketika mencapai bagian tengah, isi mochi yang lembut dan kenyal semakin memperkaya rasa.

Untuk pilihan rasa yang lebih unik, varian Milky Ube Mochi Bread bisa menjadi pilihan. Isian pasta ube (ubi ungu) di dalamnya memberikan rasa manis yang lembut dengan sedikit sentuhan gurih yang menyeimbangkan keseluruhan rasa.

Hokkaido Cheesetart, Menu Baru yang Menggoda

Tak hanya roti, Tadaima Bakehouse juga menghadirkan Hokkaido Cheesetart, mengikuti tren pastry yang tengah populer. Cheesetart ini tersedia dalam dua varian, yaitu klasik (Rp 55 ribu) dan pistachio (Rp 65 ribu).

Disajikan dalam kondisi dingin, cheesetart ini dikemas dalam kotak segitiga yang praktis. Untuk menikmati tekstur lebih lumer, disarankan memanaskannya selama 20 detik di microwave.

Cheesetart klasik memiliki rasa keju yang cukup kuat, berpadu dengan jejak rasa milky dari susu sapi berkualitas. Sementara itu, base-nya dibuat dari remah biskuit yang lembut, memberikan keseimbangan tekstur.

Ketika dimakan dalam satu suapan, cheesetart ini benar-benar meleleh di mulut, memberikan pengalaman menikmati dessert khas Jepang yang otentik.

Menikmati Roti dengan Paket Bundling Kopi

Selain menyediakan roti dan pastry, Tadaima Bakehouse Gading Serpong juga memiliki area santap di lantai 2. Suasana mini kafe ini mengusung desain serba kayu dengan nuansa cokelat yang hangat, cocok untuk menikmati roti dengan suasana santai.

Bagi yang ingin menikmati roti dengan minuman, tersedia paket bundling kopi dan roti. Harga paketnya mulai dari Rp 74 ribu, termasuk dua minuman kopi dan dua pilihan roti.

Beberapa pilihan minuman kopi yang tersedia antara lain Tokyo Latte, Matcha Coffee, Cappuccino, Earl Grey Latte, Caramel Latte, dan Brown Sugar Latte. Kopi juga bisa dibeli secara satuan dengan harga mulai dari Rp 28 ribuan.

Salah satu menu yang menarik adalah Brown Sugar Latte, yang memiliki rasa manis yang cukup dominan, mirip dengan es kopi susu kekinian. Sementara itu, bagi pecinta kopi tanpa gula, Tokyo Latte bisa menjadi pilihan. Kopi ini hanya menggunakan campuran espresso dan susu, tanpa tambahan pemanis, sehingga rasa asam khas Arabica lebih terasa.

Lokasi dan Jam Operasional

Bagi yang ingin mencoba langsung roti dan pastry khas Jepang ini, Tadaima Bakehouse bisa dikunjungi di Gading Serpong atau cabang lainnya. Bakery ini buka mulai pukul 08.00 hingga 21.00.

Jadi, jika Anda ingin menikmati roti Jepang yang lembut dan autentik, Tadaima Bakehouse bisa menjadi pilihan tepat untuk memuaskan selera.

Cimol Bojot AA Hadir di Tebet: Inovasi Camilan Bandung yang Bikin Antrean

Gerai Cimol Bojot, yang awalnya terkenal di Bandung, kini merambah ke Jakarta dan langsung menarik antrean panjang dari para pelanggan. Cimol ini dikenal karena teksturnya yang kenyal dan lembut, ditambah varian isian seperti mozarella dan daging yang menggugah selera.

Cimol sendiri merupakan jajanan favorit di Indonesia, dibuat dari tepung kanji yang dibentuk bulat kemudian digoreng hingga menghasilkan tekstur chewy dan gurih. Pada awalnya, cimol hanya disajikan dengan taburan bumbu bubuk bermacam rasa seperti jagung bakar, BBQ, dan pedas. Namun, seiring berjalannya waktu, inovasi mulai muncul dari Cimol Bojot.

Dikisahkan, popularitas camilan ini bermula dari ide pedagang asal Bandung bernama Bojot, yang dikenal dengan beragam olahan aci. Ia pun menciptakan varian baru dengan menaburkan bawang goreng pada cimol yang telah digoreng, sehingga menambah cita rasa unik pada setiap gigitannya.

Salah satu versi yang kini viral adalah Cimol Bojot AA. Meskipun awalnya hanya tersedia di Bandung, gerai ini kini telah membuka cabang di Jakarta. Kehadirannya di ibu kota berhasil mencuri perhatian, meskipun dijajakan hanya melalui gerobak kaki lima, sehingga menarik minat pelanggan dari berbagai kalangan usia.

Di kawasan Tebet, terdapat dua gerobak Cimol Bojot AA. Tim detikfood sempat mengunjungi salah satu outlet yang berlokasi di Jl. Tebet Raya, tepat seberang Azko Tebet Raya. Ketika dikunjungi pada pukul 19.17 WIB, antrean terlihat sepi karena outlet sedang tutup sementara, mengingat stok batch pertama telah habis.

Menurut salah satu pegawai, outlet di Tebet melakukan restock dua kali setiap hari, dengan batch kedua disiapkan tepat pukul 20.00 WIB. Ketersediaan cimol pun sangat terbatas karena semua bahan diimpor langsung dari Bandung.

Saat kembali pada pukul 20.00 WIB, gerobak sudah dipadati pelanggan. Untungnya, varian andalan seperti cimol isi mozarella dan daging masih tersedia. Tersedia beragam jenis cimol mulai dari versi original, isi beef, isi mozarella, isi ayam, hingga campuran, dengan harga berkisar antara Rp6.000 hingga Rp22.000 per porsi, tergantung ukuran dan varian yang dipilih.

DetikFood sendiri mencoba varian cimol mix, kombinasi antara isi mozarella dan beef, dengan porsi besar seharga Rp21.000. Selain itu, pelanggan juga dapat memilih dari lima pilihan bumbu—asin pedas, ayam bawang, jagung bakar, balado, dan barbeque—serta menambahkan topping daun jeruk dan bawang goreng untuk cita rasa ekstra.

Setiap porsi biasanya dikemas dalam wadah plastik mangkuk thinwall berukuran 300 ml, berisi sekitar 10 buah cimol yang terdiri dari campuran varian mozarella dan beef. Pesanan kami disajikan dengan bumbu asin pedas, tambahan topping daun jeruk, dan tingkat kepedasan level 3.

Cimol paling nikmat disantap saat baru saja digoreng. Walaupun ukurannya kecil, tekstur adonannya yang kenyal dan chewy sangat memanjakan, tanpa membuat lengket di langit-langit mulut. Meskipun adonan terasa agak tebal, jumlah isian yang melimpah menjadikannya sepadan untuk dinikmati.

Pada varian mozarella, isian keju tidak terlalu meleleh namun tetap lembut, sehingga bumbu asin pedas yang dominan tidak mengganggu keseimbangan rasa. Menurut kami, varian beef memiliki sensasi makan yang lebih unik, menyerupai bakso dengan lapisan aci. Daging sapi yang digunakan terasa padat dan rasanya jelas, meski bumbunya sederhana, namun seimbang dengan adonan aci yang gurih pedas. Penambahan topping daun jeruk juga memberikan aroma khas yang menambah kompleksitas rasa.

Disarankan untuk segera menyantap cimol Bojot AA setelah disajikan, karena jika dibiarkan terlalu lama, adonannya akan mengeras. Datang lebih awal juga sangat dianjurkan agar bisa mendapatkan varian favorit sebelum kehabisan.

Outlet Cimol Bojot AA dapat ditemukan di dua lokasi di Jakarta Selatan, yaitu di Tebet Raya, Jl. Tebet Raya No.30d, Tebet Barat, serta di Tebet Timur Dalam Raya, Jl. Tebet Timur Dalam Raya No.47, Tebet.

Untuk informasi lebih lengkap, Anda dapat membaca artikel DetikFood berjudul “Rela Antre Demi Cimol Bojot AA yang Kini Buka di Tebet”. Jangan lupa juga untuk mengunduh aplikasi Detikcom guna mendapatkan update berita terkini.

Sajian Buka Puasa Nusantara, Nikmati Nasi Bakul dan Empal Gentong

Momen berbuka puasa di bulan Ramadan selalu menjadi saat yang dinantikan, apalagi jika bisa menikmati hidangan khas Nusantara bersama keluarga. Tradisi makan bersama dalam budaya Indonesia tidak hanya sebagai ajang mempererat hubungan kekeluargaan, tetapi juga sebagai bentuk rasa syukur dan kesempatan untuk mengenal keberagaman budaya. Sejumlah tradisi makan bersama yang populer di Indonesia antara lain Bancakan yang ada di Jawa, Botram di Sunda, dan Bajamba di Minangkabau, yang masing-masing memiliki nilai kebersamaan yang kuat.

Menanggapi pentingnya momen berbuka puasa bersama keluarga, Estella Indonesian Family Restaurant hadir dengan berbagai menu istimewa yang ramah di kantong, seperti Istana Nasi Bakul, yang dirancang untuk memperkaya kebersamaan saat santap malam. Tak hanya itu, restoran ini juga menyajikan menu lain yang menggugah selera seperti nasi bakul rempah dengan cumi rica-rica, yang cocok dinikmati oleh seluruh anggota keluarga.

“Kami sangat menghargai momen makan bersama keluarga. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk menyediakan pengalaman kuliner lengkap di Estella, mulai dari menu yang variatif, konsep dekorasi restoran yang nyaman, hingga area khusus untuk anak-anak. Di Estella Kemang, kami menawarkan hidangan khas Nusantara seperti nasi bakul, aneka mie, soto, dan berbagai camilan tradisional Indonesia. Khusus untuk bulan Ramadan, kami juga memperkenalkan Nasi Bakul Sharing serta Mie Gomak khas Medan,” ujar RA Disyacitta, Outlet Manager Estella.

Tidak ketinggalan, menu khas daerah seperti Empal Gentong dari Cirebon, Lontong Sayur khas Lebaran, dan camilan manis seperti Pandan Marble Cake juga hadir untuk menemani buka puasa. Minuman segar seperti Lychee Sour dan Vanilla Matcha Blended turut menyempurnakan pengalaman berbuka puasa bersama keluarga. Menu-menu ini tidak hanya cocok untuk berbuka puasa, tetapi juga sebagai pilihan tepat untuk merayakan Lebaran bersama orang-orang terkasih.

Chef Estella, A Fadillah, menambahkan bahwa untuk menyajikan cita rasa masakan Indonesia yang autentik, Estella menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi. Salah satunya adalah sambal andaliman khas Sumatra yang digunakan dalam Mie Gomak, memberikan sensasi rasa yang kaya dan khas. “Kami juga menggunakan daging sapi segar, seperti yang digunakan pada Empal Gentong Cirebon, yaitu bagian brisket yang empuk, untuk memastikan setiap hidangan yang disajikan memiliki rasa yang sempurna,” jelasnya.

Tak hanya menu yang menjadi daya tarik, Estella juga dikenal dengan suasana restoran yang mengusung konsep family-friendly, cocok untuk segala usia. Interior restoran yang didominasi warna cerah seperti kuning dan merah memberikan kesan segar dan hangat. Tersedia area indoor ber-AC yang nyaman, serta area outdoor yang ideal untuk brunch atau afternoon tea. Estella juga menawarkan sudut khusus bagi anak-anak, lengkap dengan berbagai permainan edukatif, sehingga anak-anak tetap dapat bermain dengan aman sementara orang tua menikmati hidangan.

“Dengan berbagai produk dan layanan yang ramah anak, kami berharap dapat memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga. Selain itu, kami juga mengakomodir berbagai acara keluarga dan kantor, baik di restoran maupun dalam layanan catering untuk acara spesial,” ujar Dwi Sartata, Marketing Manager Estella.

Estella tidak hanya menyajikan makanan lezat, tetapi juga pengalaman kuliner yang menyenangkan dan tak terlupakan bagi keluarga, menjadikannya pilihan sempurna untuk berbuka puasa, merayakan Lebaran, atau sekadar menikmati waktu bersama orang tercinta.

Keladi Tumbuk: Kuliner Tradisional Papua yang Lezat dan Menggugah Selera

Berkunjung ke Papua tak lengkap rasanya tanpa mencicipi berbagai kuliner khasnya, salah satunya adalah keladi tumbuk. Hidangan tradisional ini dikenal sebagai makanan pengganti nasi yang menjadi favorit masyarakat Bumi Cenderawasih.

Keladi tumbuk dibuat dari talas yang direbus hingga matang, kemudian ditumbuk hingga halus. Mengutip dari Ensiklopedikuliner.pmb.lipi.go.id, keladi tumbuk biasanya disajikan pada malam hari dan dulunya hanya dikonsumsi sebagai makanan sehari-hari. Namun, seiring berjalannya waktu, hidangan ini mulai dijual di berbagai daerah di Papua dan menjadi bagian dari wisata kuliner yang wajib dicoba.

Proses Pembuatan dan Cita Rasa
Untuk membuat keladi tumbuk, talas yang telah direbus ditumbuk bersama gula, mentega, dan kelapa parut yang telah dikukus. Setelah tercampur merata, adonan dicetak hingga dingin dan siap disajikan. Biasanya, keladi tumbuk dipotong dalam bentuk kotak-kotak besar sebelum disantap.

Hidangan ini memiliki tekstur yang halus dengan cita rasa cenderung tawar, sehingga sering dinikmati bersama aneka sayur dan lauk. Sayur yang umum disajikan sebagai pelengkap meliputi sayur pakis atau kangkung yang dipadukan dengan bunga pepaya. Sementara itu, lauk pendampingnya bervariasi, mulai dari ikan suwir asap, ikan rica-rica yang pedas, hingga ikan kuah kuning khas Papua. Tak lupa, sambal pedas turut disajikan untuk menambah sensasi rasa yang lebih menggugah selera.

Dengan perpaduan rasa yang sederhana namun kaya akan cita rasa alami, keladi tumbuk menjadi salah satu kuliner tradisional yang wajib dicoba saat menjelajahi keindahan budaya Papua.

Kaget! TikToker Ini Cicipi Nasi Padang di Madinah, Harganya Bikin Netizen Heboh

Ayu Wisya memiliki kegemaran menikmati kuliner khas Sumatera Barat, daerah asalnya. Saat menjalankan ibadah umrah, ia bahkan berusaha mencari nasi Padang di Madinah. Berikut momennya saat mencicipi nasi Padang dengan berbagai lauk.

Sebagai seorang TikToker dengan sekitar 3,4 juta pengikut, Ayu kerap berbagi konten kuliner yang menarik, terutama makanan khas Sumatera Barat yang menggugah selera. Influencer asal Batusangkar ini bahkan menyempatkan diri mencari rumah makan Padang saat berada di Tanah Suci.

Dalam unggahan TikTok ayuwisya666 pada 15 Februari 2025, Ayu membagikan pengalamannya makan nasi Padang di dekat hotel Al-Haram, tepatnya di Al Saha Street, Madinah.

Rumah makan yang dikunjunginya, yakni Rumah Makan Padang Buyung, memajang aneka lauk dalam etalase kaca. Beberapa di antaranya adalah daun singkong rebus, perkedel kentang, telur balado, terong balado, dendeng batokok, cancang, serta rendang sapi dan unta.

Ayu memesan ayam bakar dan dendeng, sementara suaminya memilih cancang dan rendang unta. Total harga makanan mereka mencapai 117 riyal atau sekitar Rp 514.800.

Ia tampak terkejut dengan harga yang cukup tinggi untuk seporsi nasi Padang. Salah satu pegawai restoran menjelaskan bahwa harga tersebut sudah termasuk pajak sebesar 15% untuk setiap menu yang dipesan.

“Nasi Padang termahal seumur hidup gue. Makan berdua sampai Rp 523 ribu,” ujar Ayu dalam videonya. Ia pun memperlihatkan sepiring nasi Padang yang dipesannya.

Nasi putih yang disajikan terlihat melimpah, disiram dengan bumbu rendang. Hidangan ini juga dilengkapi daun singkong rebus dan kuah gulai.

Saat mencicipi ayam bakar, Ayu langsung berkomentar bahwa rasanya sangat khas Padang. “Di Jakarta gue belum nemu bumbu bakaran kayak gini. Ayam bakarnya enak banget, asli Padang,” katanya.

Namun, saat mencoba dendeng balado, ia merasa rasanya terlalu asin sehingga kurang istimewa menurutnya.

Suaminya yang mencicipi rendang unta mengatakan bahwa aroma dan cita rasanya mirip dengan daging kambing, tetapi tetap bisa dinikmati. Sementara itu, Ayu menilai cancang sapi yang ia coba memiliki rasa yang cukup asin, meski tekstur dan bumbu karinya terasa nikmat.

“Tapi tetap enak. Bumbu karinya kuat, dagingnya nggak amis. Tekstur cancangnya pas dan mantap,” ujarnya, meskipun ia menyayangkan rasanya yang terlalu asin.

Ayu juga sempat memuji sayur daun singkong rebus yang menurutnya segar dan lezat.

Unggahannya menarik perhatian banyak netizen yang ramai membahas harga nasi Padang di Madinah. Beberapa di antaranya terkejut dengan pajak 15% yang dikenakan.

“Gaji di sana rata-rata berapa, ya? Pajaknya tinggi banget!” komentar seorang netizen.

Sementara itu, ada yang menilai bahwa harga tersebut memang wajar mengingat nilai mata uang di Arab Saudi lebih tinggi.

“Kalau dibandingkan dengan rupiah, memang segitu harga makanan di sana. Bakso aja bisa Rp 100 ribuan semangkok,” ujar netizen lain.

Ada pula netizen yang membandingkan pengeluaran Ayu dengan biaya makan sehari-hari mereka.

“Rp 500 ribu buat aku bisa makan seminggu,” tulis seorang netizen.

Rumah Makan Padang Buyung sendiri menawarkan nasi rames dengan harga mulai dari 35 riyal atau sekitar Rp 151 ribu. Berdasarkan unggahan Instagram fakhru_ans_official, restoran ini dikelola oleh chef keturunan Padang asli.

Beberapa bahan masakan bahkan diimpor langsung dari Indonesia untuk menjaga keaslian rasa. Selain nasi Padang, tersedia juga Teh Botol dan kerupuk yang bisa mengobati rasa rindu masyarakat Indonesia saat berada di Madinah.

Rekomendasi Gelato dan Es Krim Enak, Pilihan Pas untuk Pencuci Mulut

Gelato dan es krim selalu menjadi pilihan favorit bagi banyak orang di Indonesia, terutama saat cuaca panas. Di kawasan Gading Serpong, Tangerang, berbagai kedai gelato dan es krim dengan rasa unik dan harga terjangkau siap memanjakan lidah para penggemar manis-manis. Gading Serpong sendiri terkenal sebagai pusat kuliner yang tak hanya menyajikan hidangan lezat, tetapi juga berbagai pilihan tempat nongkrong yang cozy dan menarik. Bagi Anda yang ingin menikmati gelato dan es krim berkualitas, berikut adalah lima rekomendasi tempat yang bisa dikunjungi.

1. Chi Chi Gelato: Gelato Kekinian dengan Rasa Beragam

Salah satu tempat yang harus Anda coba adalah Chi Chi Gelato, yang terletak di Gading Serpong. Gerai ini menyajikan berbagai pilihan rasa gelato yang unik, mulai dari teh rarik, peach oolong tea, hingga ube milk tea dan durian. Rasa-rasa tersebut cocok bagi mereka yang mencari pengalaman berbeda dari gelato pada umumnya. Chi Chi Gelato menawarkan berbagai pilihan scoop mulai dari satu hingga tiga scoop dengan harga mulai dari Rp 33.000. Selain itu, mereka juga menyediakan smoothie dan milkshake untuk Anda yang ingin menikmati minuman segar sembari nongkrong di tempat yang nyaman.

2. Scoopinch Gelato Waffle: Gelato dengan Waffle Gurih

Scoopinch Gelato Waffle adalah pilihan tepat bagi Anda yang menyukai perpaduan gelato dan waffle. Kedai ini, yang berlokasi di Ruko Aristoles Utara Gading Serpong, menyajikan gelato dengan waffle gurih yang renyah. Anda bisa memilih rasa gelato seperti Matcha & Salted Caramel, Choco Ferrero, hingga Peach Mojito. Tidak hanya gelato, menu waffle mereka juga tak kalah menarik, seperti Banana Cheese dan Double Choco Cheese. Dengan harga mulai dari Rp 35.000, tempat ini cocok untuk menemani waktu santai Anda.

3. Latteria Gelato: Gelato dengan Tekstur Lembut dan Topping Waffle

Latteria Gelato di Gading Serpong memiliki ciri khas berupa gelato yang lembut dengan tambahan waffle tipis yang renyah sebagai topping. Beberapa rasa unggulannya adalah Passion Fruit, Honey Lemon, hingga Permen Sugus yang pastinya akan memanjakan lidah Anda. Latteria sudah terkenal sebagai salah satu pelopor gelato di Jakarta dan sekitarnya, dan kini telah hadir di Gading Serpong. Gelato di sini bisa Anda nikmati mulai dari Rp 35.000. Dengan pengalaman bertahun-tahun, Latteria terus menghadirkan inovasi rasa yang menggugah selera.

4. Maza Gelato: Rasa yang Lembut dan Segar

Maza Gelato, yang terletak di Ruko Pisa Grande, Gading Serpong, terkenal dengan tekstur gelatonya yang lembut dan legit. Mereka menggunakan bahan-bahan alami seperti buah-buahan segar dan cokelat premium. Dengan harga mulai dari Rp 30.000 untuk pilihan cone dan cup, Maza menawarkan gelato yang memanjakan dengan rasa yang tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan cita rasa. Jangan lewatkan rasa-rasa segar seperti buah asli yang membuat pengalaman menikmati gelato menjadi lebih istimewa.

5. Legato Gelato: Gelato Premium dengan Varian Rasa Unik

Legato Gelato merupakan pilihan gelato premium yang hadir di dua lokasi di Tangerang Selatan, termasuk di Gading Serpong. Gerai ini menawarkan beragam varian rasa, mulai dari almond Regal, rum raisin, salted pistachio, hingga rasa khas seperti tape ijo. Gelato di Legato terkenal dengan rasa yang kaya dan tekstur yang creamy. Harganya bervariasi mulai dari Rp 35.000 untuk satu scoop hingga Rp 100.000 untuk porsi lebih besar. Tempat ini cocok bagi Anda yang ingin menikmati gelato premium di tempat yang nyaman.

Dengan banyaknya pilihan kedai gelato dan es krim yang ada di Gading Serpong, para pecinta manis-manis tidak akan kehabisan tempat untuk mencicipi berbagai rasa lezat. Apakah Anda lebih suka gelato dengan rasa unik, waffle renyah, atau gelato premium yang kaya rasa, semua bisa Anda temui di kawasan ini. Jadi, jangan ragu untuk mengunjungi lima tempat di atas dan nikmati sensasi gelato yang tak terlupakan!

6 Minuman Sehat yang Bantu Bersihkan Paru-Paru dari Polusi dan Asap Rokok

Setiap hari, tubuh terpapar polusi udara, asap rokok, dan zat berbahaya lainnya yang dapat merusak paru-paru serta memicu gangguan kesehatan serius. Oleh karena itu, menjaga kesehatan organ pernapasan menjadi hal penting demi kesejahteraan tubuh secara keseluruhan. Salah satu cara alami yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi minuman sehat yang membantu membersihkan paru-paru. Salah satunya adalah jus lobak yang dikenal mampu meredakan peradangan pada saluran pernapasan dan melumasi paru-paru. Berdasarkan Chinese Nutrition, kandungan vitamin A dalam lobak tidak hanya baik untuk kesehatan paru-paru, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan mata. Mengonsumsi lobak dalam bentuk jus mempermudah penyerapan nutrisi oleh tubuh. Selain itu, bawang putih yang meski terdengar tidak lazim untuk dijadikan minuman, memiliki sifat antibiotik alami, antivirus, dan antibakteri. Mengutip jurnal National Library of Medicine, senyawa organosulfur dalam bawang putih memberikan efek positif bagi kesehatan paru-paru dan sistem kardiovaskular. Untuk mengurangi rasa pahitnya, bawang putih dapat dikonsumsi bersama bahan makanan lain.

Jahe juga menjadi pilihan alami untuk mengatasi penumpukan lendir di paru-paru akibat polusi atau asap rokok yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman. Berdasarkan penelitian dari Jurnal Ilmu Kedokteran Turki, jahe terbukti efektif melindungi paru-paru dari kerusakan akibat peradangan dan hiperoksia serta dapat menjadi alternatif alami untuk mengatasi Bronchopulmonary Dysplasia (BPD). Selain itu, teh akar licorice telah lama dikenal memiliki manfaat untuk kesehatan paru-paru. Menurut Journal Herbmed Pharmacol, ekstrak akar licorice mampu mengurangi kerusakan kimia dan jaringan yang terjadi pada penyakit pankreatitis akut (AP). Sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antiapoptosis dalam akar licorice berperan penting dalam melindungi jaringan paru-paru dari kerusakan sel. Kunyit juga menjadi pilihan tepat karena kandungan kurkuminnya mampu meredakan cedera paru-paru dan fibrosis akibat paparan radiasi, obat kemoterapi, dan racun. Berdasarkan penelitian dari National Library of Medicine, rebusan kunyit dapat membantu melancarkan pernapasan serta meredakan gejala flu dan hidung tersumbat berkat sifat antibakteri dan antiradangnya. Terakhir, teh hijau yang kaya antioksidan mampu mengurangi peradangan pada paru-paru dan melindungi jaringan organ pernapasan. Penelitian terbaru yang dipublikasikan di Journal of Nutrition menunjukkan bahwa orang dewasa yang rutin mengonsumsi dua cangkir teh hijau setiap hari memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik dibandingkan mereka yang tidak meminumnya.

Dengan mengonsumsi minuman-minuman ini secara rutin, kesehatan paru-paru dapat terjaga meskipun terpapar polusi atau asap rokok setiap hari. Pastikan untuk tetap menjalani gaya hidup sehat dan memperhatikan lingkungan sekitar demi menjaga kesehatan pernapasan jangka panjang.

The Rare Tour Hadir! MNC Life Dukung Kolaborasi Meatguy, Holsteins & Prime Steak Club

Dalam upaya menghadirkan rasa aman dan kenyamanan bagi para pecinta kuliner, MNC Life, perusahaan asuransi jiwa di bawah naungan MNC Group dan anak usaha dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (IDX: BCAP), memberikan perlindungan asuransi kecelakaan diri kepada seluruh partisipan The Rare Tour: Tiga Master, Dua Negara, Enam Hidangan.

Acara kuliner eksklusif ini berlangsung pada 13-16 Februari 2025 di Meatguy Steakhouse Jakarta, yang bekerja sama dengan dua restoran steak terbaik dunia, Holsteins dari Monterrey dan Prime Steak Club dari Mexico City. Kedua restoran ini masuk dalam daftar 101 Best Steak Restaurants, masing-masing menduduki peringkat ke-32 dan ke-26.

Kolaborasi Kuliner Kelas Dunia

The Rare Tour, yang diinisiasi oleh Upper Cut Concepts, menghadirkan pengalaman kuliner tak terlupakan dengan menghadirkan enam hidangan spesial. Menu ini merupakan hasil kolaborasi antara tuan rumah dan dua koki tamu, yang masing-masing memiliki keahlian unik dalam teknik memasak daging. Setiap sajian juga akan dikombinasikan dengan pilihan anggur terbaik, yang dikurasi oleh sommelier profesional.

Meatguy Steakhouse Jakarta menjadi satu-satunya restoran di Indonesia yang menjadi tuan rumah acara ini, sekaligus memperkuat reputasinya sebagai destinasi kuliner premium. Kolaborasi ini juga menjadi ajang eksplorasi teknik memasak dari Indonesia dan Meksiko, menghadirkan pengalaman gastronomi dengan sentuhan budaya berbeda dalam satu meja.

Jaminan Keamanan dengan Perlindungan Asuransi dari MNC Life

Sebagai bentuk komitmennya dalam menghadirkan solusi perlindungan inovatif, MNC Life memberikan asuransi kecelakaan diri bagi semua peserta acara ini. Perlindungan tersebut mencakup berbagai manfaat finansial, sehingga para tamu dapat menikmati pengalaman kuliner eksklusif ini dengan tenang tanpa kekhawatiran akan risiko yang tak terduga.

Risye Dillianti, Managing Director Insurance Business Group sekaligus President Director MNC Life, menegaskan pentingnya perlindungan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam menikmati kuliner premium.

“MNC Life sangat bangga dapat mendukung acara kuliner bergengsi ini. Dengan memberikan perlindungan asuransi kecelakaan diri kepada para tamu, kami ingin memastikan bahwa mereka dapat menikmati pengalaman luar biasa ini dengan rasa aman,” ujarnya pada 14 Februari 2025.

Ia juga menambahkan bahwa kehadiran MNC Life dalam The Rare Tour mencerminkan komitmen perusahaan dalam menyediakan solusi perlindungan inovatif yang bisa diterapkan dalam berbagai sektor, termasuk dunia kuliner.

Antusiasme Meatguy Steakhouse dalam The Rare Tour

Di sisi lain, Dimas Ramadhan Pangestu, Founder Meatguy Steakhouse, menyambut baik kerja sama ini. Ia menekankan bahwa acara ini menjadi momentum besar bagi Meatguy Steakhouse untuk semakin dikenal di kancah kuliner internasional.

“Kami sangat senang bisa menjadi tuan rumah The Rare Tour di Jakarta serta berkolaborasi dengan dua steakhouse terbaik dunia. Dengan dukungan MNC Life, para tamu bisa menikmati pengalaman kuliner yang luar biasa dengan kenyamanan dan keamanan yang terjamin,” ungkapnya.

Menghadirkan Pengalaman Kuliner yang Tak Terlupakan

The Rare Tour menjadi kesempatan langka bagi penikmat kuliner untuk mencicipi hidangan spesial yang dirancang oleh para koki berbakat dari Indonesia dan Meksiko. Dengan kombinasi teknik pemanggangan khas masing-masing negara, serta pendekatan kuliner modern, acara ini diharapkan dapat menjadi tolok ukur baru dalam dunia gastronomi.

Dukungan dari MNC Life dalam bentuk asuransi kecelakaan diri menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap keamanan pelanggan, bukan hanya dalam sektor finansial tetapi juga dalam aspek gaya hidup. Kolaborasi antara industri asuransi dan kuliner ini menjadi langkah inovatif dalam memberikan nilai lebih bagi para pencinta kuliner premium di Indonesia.